CakapCakap – Cakap People! Seorang pria berusia 76 tahun yang diyakini sebagai kepala keluarga terbesar di dunia telah meninggal di negara bagian Mizoram, India.
Ziona Chana, kepala sekte agama yang mempraktekkan poligami, meninggal pada hari Minggu, 13 Juni 2021, meninggalkan 38 istri, 89 anak dan 36 cucu, BBC News melaporkan.
Berita itu dikonfirmasi oleh Kepala Menteri Mizoram, Zoramthanga, yang menyampaikan belasungkawa di Twitter.
Ziona dikabarkan menderita diabetes dan hipertensi.
Dokter mengatakan kepada kantor berita PTI bahwa kondisi Ziona memburuk di rumahnya di desanya, Baktawng Tlangnuam. Dia dirawat di rumah sakit pada Minggu malam, di mana dia dinyatakan meninggal pada saat kedatangan.
Sulit untuk mengatakan apakah Ziona memang kepala keluarga terbesar di dunia karena ada orang lain yang juga mengklaim gelar tersebut.
Sulit juga memperkirakan ukuran pasti keluarga Ziona. Setidaknya satu laporan mengklaim dia memiliki 39 istri, 94 anak, 33 cucu dan satu cicit.
Sementara berbagai laporan berita lokal menyebutnya sebagai pemegang “rekor dunia” untuk sebuah keluarga besar, tidak jelas rekor global yang mana. Juga telah dilaporkan secara luas bahwa keluarga tersebut telah tampil dua kali di acara TV populer Ripley’s Believe it or Not.
Terlepas apakah mencetak rekor dunia atau tidak, Ziona dan keluarganya adalah sensasi lokal, menarik wisatawan ke desa mereka di timur laut India.
With heavy heart, #Mizoram bid farewell to Mr. Zion-a (76), believed to head the world's largest family, with 38 wives and 89 children.
Mizoram and his village at Baktawng Tlangnuam has become a major tourist attraction in the state because of the family.
Rest in Peace Sir! pic.twitter.com/V1cHmRAOkr— Zoramthanga (@ZoramthangaCM) June 13, 2021
Dan kehidupan Ziona yang luar biasa telah menjadi berita utama selama bertahun-tahun.
Keluarga besar itu tinggal bersama di sebuah rumah berlantai empat yang disebut “Chuuar Than Run” atau Rumah Generasi Baru, dengan 100 kamar. Istrinya berbagi asrama di dekat kamar tidur pribadi Chana, menurut media lokal.
Rumah besar itu merupakan daya tarik wisata utama di negara bagian itu, dengan orang-orang dari seluruh dunia memadati desa untuk mengintip gaya hidup keluarga.
Menurut kantor berita Reuters, Ziona lahir pada tahun 1945. Dia menikahi istri pertamanya ketika dia berusia 17 tahun, dan mengklaim dia pernah menikahi sepuluh istri dalam satu tahun.
Keluarga itu adalah pendiri sekte Kristen – Chana Pawl – yang memiliki sekitar 2.000 pengikut. Mereka semua tinggal di sekitar rumah Chana di Baktawng Tlangnuam, sekitar 55km (34 mil) dari ibu kota Mizoram, Aizawl.
Sekte yang membolehkan poligami bagi laki-laki ini didirikan oleh kakek Chana pada tahun 1942.
Terlepas dari ukuran keluarganya yang besar, Ziona mengatakan kepada Reuters dalam sebuah wawancara tahun 2011 bahwa dia ingin mengembangkan keluarganya lebih jauh.
“Saya siap untuk memperluas keluarga saya dan bersedia pergi ke manapun untuk menikah,” katanya.
“Saya memiliki begitu banyak orang untuk dirawat dan dijaga, dan saya menganggap diri saya orang yang beruntung.”