CakapCakap – Ya. Winter is gone! Meskipun mendapat kritikan dari para penggemar, episode terakhir “Game of Thrones” sukses pecahkan rekor dengan 19,3 juta orang penonton menyaksikan musim terakhir dengan durasi 80 menit.
Musim terakhir seri drama televisi HBO yang diadaptasi dari buku George R. R. Martin “A Song of Ice and Fire” secara luas dikritik oleh penggemar yang merasa pengembangan karakter dalam Game of Thrones season 8 ini tidak sesuai dengan musim sebelumnya.
Meski demikian, serial televisi ini terus ditonton hingga memecahkan rekor penonton. Setiap episode, kecuali pada musim pertama, jumlah penonton musim ketujuh merupakan yang tertinggi sebelum rilis musim delapan.
Melansir CNBC, Selasa, 21 Mei 2019, jumlah penonton Game of Thrones terus tumbuh setiap tahunnya. Ini adalah hal yang langka untuk sebuah acara televisi. Biasanya, sebuah serial akan kehilangan jumlah penonton selama penayangan. Namun, musim delapan Game of Thrones membuat jumlah penonton semakin meningkat, mengingat ini adalah musim dan episode terakhirnya. Lebih dari satu dekade drama fiksi ini akhirnya berakhir dan tentu saja semua orang ingin tahu apa yang terjadi.
Penggemar Game of Thrones pun terbelah menjadi dua. Ada yang merasa puas dengan jalan cerita terakhir serial ini, namun ada juga yang mengungkapkan ketidaksenangan mereka dengan jalan cerita itu terjadi. Salah satu yang cukup dikeluhkan pada musim delapan ini adalah mengenai pengembangan karakter.
Sekedar diketahui, pada enam musim pertama Game of Thrones, masing-masing berisi 10 episode. Musim tujuh hanya terdiri 7 episode dan musim delapan dengan 6 episode.