Tubuh dibuat sangat pintar dalam mengelola keadaan dan menghubungkannya pada kondisi psikologis seseorang. Ketika tubuh mengalami gejala-gejala tertentu, bisa jadi itu adalah peringatan bahwa mental kamu memang nggak sehat. Berikut ini tanda-tanda stress yang diawali dengan berbagai gejala dalam tubuh. Kamu bisa mengenali ciri-cirinya dan memastikan bahwa ada yang salah dengan hidupmu.
1. Insomnia
Hal paling sering yang dirasakan oleh orang stress adalah kesulitan tidur. Kamu nggak akan bisa tidur dengan nyenyak karena ada perasaan kurang nyaman di dalam pikiran. Alhasil tidur menjadi gelisah bahkan sulit untuk memejamkan mata dan tertidur. Ini adalah masalah yang cukup serius karena bisa membuat stress meninggi dan kalo nggak dicari solusinya bisa berakibat lebih buruk untuk kondisi kejiwaan.
2. Perubahan berat badan
Jangan senang kalo kamu merasa berat badanmu berkurang. Ini bisa jadi bukan karena diet yang kamu jalani. Atau beberapa saat kemudian berat badan bertambah secara drastis padahal konsumsi makanan terlihat biasa aja. Stress yang kamu alami bakal meningkatkan produksi hormon kortisol hingga pada kondisi tertentu akan memicu nafsu makan berlebih dan kalori menumpuk. Pada kondisi tertentu stress juga bisa membuat berat badan menurun karena peningkatan kadar adrenalid di dalam darah yang mempercepat metabolisme tapi memperlambat pembakaran lemak.
3. Penurunan gairah seksual
Gairah seksual bisa juga dipengaruhi oleh ketidakstabilan emosi seseorang. Orang yang merasa lelah secara emosi akan merasakan penurunan gairah seksual sehingga menyebabkan sulit untuk melakukan aktifitas seksual seperti biasanya. Lagi-lagi stress berlebih adalah pemicunya.
4. Merasa dingin meski suhu udara normal
Stress berat akan menyebabkan kurangnya sensitifitas kekebalan tubuh terhadap kortisol. Ini akan menyebabkan peradangan yang cukup serius dan tubuh akan merasakan dingin meski suhu udara di sekitarnya terbilang normal. Dengan kurangnya kekebalan tubuh, maka kamu bakal lebih beresiko terkena flu.
5. Rambut rontok
Kerontokan rambut nggak cuma disebabkan oleh faktor genetika, tapi juga stress akut yang dirasakan seseorang. Meski diberikan vitamin penumbuh rambut dan penyubur rambut, kerontokan akan terus terjadi karena penyebabnya adalah stress. Jadi jangan bingung jika rambut sudah diberi penyubur rambut tetap rontok karena kamu perlu menyembuhkan stress terlebih dahulu.
6. Penyakit kulit
Terkesan memaksakan karena penyakit kulit biasanya disebabkan oleh faktor eksternal tubuh seperti alergi atau lingkungan yang kurang bersih. Tapi baru-baru ini para peneliti menemukan hubungan antara penyakit kulit dengan tingkat stress yang dimiliki seseorang. Penyakit kulit ini seperti jerawat, radang kulit, atau psoriasis.
Kalo kamu mengalami tanda-tanda seperti di atas, ada baiknya kamu segera berkonsultasi ke dokter karena stress yang meningkat bisa membuat tubuh melemah karena efek jangka panjang yang kurang baik.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!