Waspada! Ternyata Ban Mobil Cepat Aus Saat Lewati Jalan Tol dari Beton

CakapCakap – Pemerintah Indonesia semakin gencar untuk menyiapkan sejumlah ruas jalan tol di berbagai daerah, terutama di pulau Jawa. Cakap People tentu saja sudah melihat ada cukup banyak peresmian jalan tol dalam beberapa tahun terakhir. Di satu sisi, keberadaan jalan tol ini jelas akan semakin memudahkan akses transportasi, yang sekaligus juga akan semakin meningkatkan ekonomi warga sekitarnya. Namun, di satu sisi ternyata ada juga kekurangannya, terutama bagi pemilik mobil.

Ternyata ban mobil akan mudah terkikis atau aus jika terlalu sering melewati jalan tol yang dibangun menggunakan material beton tersebut, menurut laman Okezone.com. Terlebih jika berkendara pada siang hari, suhu panas beton dan karet akan menambah tingkat keausan ban itu sendiri. Divisi Teknis Michelin, M Fachrul Rozi mengatakan ban kendaraan memang cepat aus atau habis ketika melintas di jalan beton dibandingkan ketika melaju di jalan aspal. Apalagi, jika jalan beton tersebut bergaris.

“Saya berpikir semua ban lebih cepat abrasi di jalan beton, tetapi saya tidak punya persentase untuk membandingkannya perbedaannya dengan di jalan aspal. Memang jalan beton yang bergaris akan membuat cengkraman ban ke jalan lebih mantap, tapi konsekuensinya ban mobil cepat habis,” kata Rozi menjelaskan. Menurutnya, ban cepat habis di jalan beton karena gesekan dengan permukaan kasar membuat roda cepat abrasi. Sementara aspal yang lebih halus membuat daya gesekan lebih minim.

Menurut Deputy General Manager PT Yokohama Tyres Indonesia, Eka Satria, jalanan berlapis beton memang lebih cepat memangkas usia ban kendaraan alias lebih boros. “Beton lebih kasar, jadinya lebih cepat memangkas ban saat melintasinya. Tapi, sebenarnya semuanya itu kembali lagi kepada bagaimana pemilik kendaraan mengendarai,” kata Eka di laman VIVA.co.id. Disebutnya, kebiasaan pengendara saat memacu kendaraan di jalan sangat berpengaruh pada umur ban yang digunakan.

“Kalau pemakainya gak zig-zag saat berkendara, gak ngebut, gak sering juga mengerem mendadak, biasanya usia ban akan lebih awet. Tapi, kalau secara terus menerus melakukan hal itu, ya memang usianya akan lebih cepat,” ucap Eka menambahkan. Nah, Cakap People perlu memperhatikan ini!