CakapCakap – Cakap people, apakah kamu suka melakukan kegiatan waxing di rumah? Kamu tentu tahu jika beberapa orang terganggu dengan bulu di kulit dan ingin menghilangkannya, bukan? Meski waxing dianggap sebagai salah satu cara mudah dalam mengurangi atau menghilangkan bulu di kulit, namun ada baiknya untuk tidak terlalu sering melakukannya.Hal ini tidak lepas dari dampak buruk waxing itu sendiri.
Nah, bagi kamu yang sering melakukan waxing, ada baiknya untuk lebih berhati-hati mulai dari sekarang karena dampak buruk ini bisa saja terjadi padamu.
Bulu Tumbuh Tidak Beraturan
Dampak buruk dari waxing yang pertama adalah bulu yang tumbuh tidak beraturan. Terkadang waxing hanya mencabut bulu yang ada di bagian atas, namun tidak di bagian akarnya. Akibatnya, bulu tetap akan tumbuh dalam beberapa hari dan menjadi tidak beraturan. Kamu tentu tak ingin penampilanmu berkurang hanya karena bulu yang tumbuh tidak beraturan, bukan?
Kulit Menjadi tidak Elastis
Dampak yang selanjutnya adalah kulit yang menjadi tidak elastis dan cepat kendur. Kamu tentu tidak ingin mendapatkan dampak buruk yang satu ini, bukan? Saat kamu mencabut bulu, kulit juga akan ikut tertarik. Hal ini bisa membuat struktur kulit menjadi lebih longgar dan menimbulkan kerutan di kulit. Alhasil, kulit juga lebih cepat dalam mengalami penuaan dini.
Akan lebih baik jika kamu mulai membatasi melakukan waxing dan tidak melakukannya terlalu sering.
Infeksi Kulit
Hal yang perlu kamu waspadai yang selanjutnya adalah terjadinya infeksi pada kulit. Menarik bulu yang dilakukan dengan tiba-tiba dan juga paksa bisa membuat jaringan kulit terkelupas dan menyebabkan terjadinya iritasi. Jika memiliki kulit yang sensitif, iritasi bisa menimbulkan di bagian permukaan kulit hingga menimbulkan kemarahan.
Bukan hanya itu, namun bakteri dan juga kuman juga akan lebih mudah masuk ke dalam jaringan kulitmu yang terluka. Infeksi tersebut bisa menimbulkan rasa gatal, eksim, hingga jerawat.
Nah, buat kamu yang masih sering melakukan waxing ada baiknya lakukan secara tidak berlebihan dan tentunya tidak terlalu sering ya. Takutnya, Cakap People, justru mengalami beberapa masalah kulit di atas.