in

Vivo Sudah Siap Luncurkan Smartphone 5G di Indonesia, Tapi Ada Syaratnya!

Mereka juga berencana membawa produk IoT ke Tanah Air

CakapCakap – Teknologi jaringan generasi kelima atau jaringan 5G sedang berkembang pesat saat ini. Sejumlah vendor pun sudah menyiapkan perangkat andalan yang bisa mendukung jaringan itu. Begitu pula dengan perusahaan teknologi asal Cina, Vivo yang sudah mulai memproduksi ponsel cerdas alias smartphone 5G. Bahkan, mereka pun mengaku sudah siap untuk membawa smartphone 5G tersebut ke Indonesia, bersaing dengan produk-produk dari merek lainnya yang sudah tersedia.

Vivo mengaku sudah siap meluncurkan smartphone 5G di Indonesia jika infrastruktur telah tersedia. Via sinarharapan.co

Namun, Vivo baru akan meluncurkan ponsel 5G mereka jika Indonesia memang benar-benar sudah siap. “Kami menunggu kesiapan infrastruktur yang bisa sejalan dengan teknologi ini. Kami menunggu kesiapan seluruh pemangku kepentingan, ada regulator, provider (seluler), itu harus kami pikirkan,” ungkap Product Manager Vivo Indonesia, Ricky Burnardi, seperti yang dilansir oleh laman Tempo.co. Mereka pun saat ini terus menunggu kesiapan dari regulator maupun operator selular di Tanah Air.

Sayangnya, hingga akhir tahun 2019 ini Indonesia sendiri belum akan menggelar jaringan 5G. Salah satu kendalanya adalah belum ditetapkannya spektrum frekuensi yang akan dialokasikan untuk jaringan generasi terbaru tersebut. Sembari menunggu kesiapan dari semua pihak terkait tersebut, Vivo sendiri terus melakukan riset soal kebutuhan produk 5G di Indonesia. Sejauh ini, Vivo sendiri secara global sudah memiliki ponsel Vivo Nex 3 versi 5G dan gaming smartphone Vivo iQOO Pro 5G.

Secara global, Vivo sudah memiliki beberapa smartphone 5G, termasuk gaming smartphone Vivo iQOO Pro 5G.Via kompas.com

Selain itu, kesiapan infrastruktur, regulator dan operator selular untuk jaringan 5G ini pun juga akan memberi pengaruh terhadap masuknya barang-barang Internet of Things, termasuk produk-produk Vivo, ke Indonesia. Digital and PR Director Vivo Indonesia Fachryansyah Farandy mengakui bahwa Vivo ingin membawa produk IoT mereka ke Tanah Air, apabila regulator dan konsumen sudah siap.

Sementara, sejumlah produsen smartphone lainnya, termasuk Samsung sudah mulai meluncurkan produk mereka yang mendukung jaringan 5G di Indonesia, meski jaringan tersebut belum tersedia di Tanah Air. Hal ini pun diyakini akan membuat persaingan dalam industri smartphone 5G di dalam negeri pun akan semakin ketat. Apalagi, produsen-produsen asal Cina, seperti Xiaomi terkenal berani melepas produk mereka dengan harga terjangkau, sementara ponsel 5G diketahui masih terbilang mahal. Jadi, Cakap People sudah ada yang memiliki smartphone 5G?

One Comment

Leave a Reply

One Ping

  1. Pingback:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Inilah 5 Kolaborasi Paling Berpengaruh di Dunia Fashion Dalam Satu Dekade Terakhir

Studi: Pengguna Sepeda Listrik Punya Risiko Cedera Tinggi