Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Vietnam telah menerima 2 juta dosis vaksin COVID-19 Moderna yang disumbangkan oleh pemerintah AS, kata kedutaan Amerika di Hanoi pada Sabtu, 10 Juli 2021, saat negara Asia Tenggara itu memerangi wabah terburuknya dari pandemi.
Pengiriman, yang dikirimkan melalui fasilitas berbagi COVAX, adalah bagian dari 80 juta dosis vaksin yang diberikan olehh pemerintah Presiden Joe Biden dari pasokan vaksin AS untuk mendukung kebutuhan global, kata kedutaan dalam sebuah pernyataan melalui email seperti dikutip Reuters.
Setelah berhasil mengatasi penyakit untuk sebagian besar pandemi, Vietnam kini telah menghadapi wabah yang lebih keras sejak akhir April, dengan lonjakan infeksi harian ke tingkat rekor menambah tekanan pada pemerintah untuk mempercepat inokulasi.
Kementerian Kesehatan Vietnam melaporkan 1.853 infeksi baru pada hari Sabtu, 10 Juli 2012, hari keenam berturut-turut lebih dari 1.000 kasus, dan melebihi rekor hari Jumat dengan 1.625 kasus. Vietnam telah mencatat total 27.863 infeksi dan 112 kematian, angka yang masih rendah dibandingkan dengan beberapa negara Eropa, India dan Amerika Serikat.
Sebagian besar kasus baru Vietnam berpusat di Kota Ho Chi Minh, yang memberlakukan pembatasan pergerakan luas selama 15 hari yang mulai berlaku pada hari Jumat, 9 Juli 2021, bersama dengan beberapa kota lain.
Setengah dari jumlah dosis vaksin yang telah tiba pada hari Sabtu – suntikan Moderna pertama di negara itu – akan disalurkan ke 9 juta penduduk Kota Ho Chi Minh, kata media pemerintah pada hari Sabtu.
Vietnam telah menerima sekitar 8 juta dosis vaksin sejauh ini, sebagian besar di bawah fasilitas berbagi COVAX internasional. Lebih dari 4 juta dosis telah diberikan, tetapi baru sekitar 258.000 orang yang telah divaksinasi penuh dari populasi 98 juta.
Kementerian kesehatan mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya bertujuan untuk memvaksinasi 50% orang berusia 18 tahun atau lebih pada akhir tahun dan 70% pada akhir Maret 2022.
