in ,

Vaksinasi COVID-19 di Indonesia Berjalan Sesuai Rencana; Meski Sejumlah Lansia Ragu

Angka vaksinasi di Indonesia merupakan yang tertinggi di antara negara-negara di Asia Tenggara dengan skala jumlah penduduk lebih dari 20 juta jiwa.

CakapCakapCakap People! Indonesia cukup berhasil dalam menjalankan program vaksinasi COVID-19 sejauh ini, meskipun sejumlah lansia ragu untuk mendapatkan suntikan.

Sebanyak 2,7 juta populasi lansia di negara ini sudah divaksinasi hingga awal Mei. Itu berarti baru seperdelapan dari 21,5 juta yang ditetapkan sebagai target sebelumnya, The Straits Times melaporkan, Kamis, 6 Mei 2021.

Hal ini terlepas dari kenyataan bahwa sejumlah hak istimewa telah diberikan kepada lansia untuk mendorong mereka agar divaksinasi, termasuk mengizinkan mereka untuk datang di fasilitas yang ditunjuk untuk mendapatkan vaksinasi tanpa registrasi sebelumnya.

Masjid dan sekolah komunitas juga telah diaktifkan sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memudahkan semua orang mendapatkan suntikan vaksin.

Indonesia berencana untuk mulai memvaksinasi masyarakat umum pada bulan Juli. FOTO: EPA-EFE

“Banyak lansia tidak mengetahui vaksin virus corona … jadi kami mendatangi mereka,” kata Dr Siti Nadia Tarmizi, juru bicara program vaksinasi nasional COVID-19, kepada The Straits Times. “Beberapa dari mereka ingin anak-anak mereka mendapatkan suntikan terlebih dahulu.”

Indonesia berencana untuk mulai memvaksinasi masyarakat umum pada bulan Juli. Program vaksinasi di Indonesia telah dimulai sejak pertengahan Januari 2021 untuk mereka yang dianggap sebagai prioritas tinggi, seperti petugas kesehatan, polisi dan TNI, dan petugas publik lainnya pada gelombang sebelumnya.

Proporsi total penduduk Indonesia yang telah menerima setidaknya satu dosis vaksin hingga 4 Mei 2021 adalah sebanyak 4,64 persen, menurut ourworldindata.org dan SDG-Tracker — kerjasama antara Universitas Oxford dan organisasi nirlaba Global Change Lab Data.

Angka vaksinasi di Indonesia merupakan yang tertinggi di antara negara-negara di Asia Tenggara dengan skala jumlah penduduk lebih dari 20 juta jiwa.

Malaysia mencatat 2,83 persen, Thailand 1,65 persen, Filipina 1,54 persen, dan Vietnam 0,6 persen. Myanmar mencatat 1,84 persen pada 31 Maret, demikian data terbaru.

Indonesia memiliki pendekatan dua arah dalam program vaksinasi – vaksin gratis untuk inokulasi publik dan vaksin mandiri yang lebih luas untuk karyawan yang didanai oleh perusahaan swasta. Setiap program dialokasikan merk vaksin yang berbeda.

Indonesia menggunakan vaksin Sinovac China yang bersumber dari pemerintah, dan juga telah mengamankan pasokan vaksin AstraZeneca dari fasilitas Covax global. Kedua vaksin ini berada di bawah program gratis.

Pengiriman pertama vaksin Sinopharm China telah tiba pada 30 April 2021 dan ini akan didistribusikan untuk program swasta.

Banyak lansia yang mengeluhkan biaya transportasi ke klinik sebagai alasan tidak divaksinasi. Hal ini mendorong pemerintah untuk mendirikan stan di tempat umum di lingkungan sekitar, seperti masjid dan sekolah, untuk memudahkan dan membuat mereka nyaman untuk mendapatkan suntikan vaksin. Tokoh masyarakat dan asosiasi alumni sekolah dilibatkan untuk membantu mendistribusikan selebaran resmi.

Ibrahim, penjaga masjid Al-Muchlishin di Jakarta Barat, mengatakan kepada The Straits Times bahwa minggu lalu, bahwa lebih dari 40 orang lansia datang untuk vaksinasi selama acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta dan tokoh masyarakat setempat.

Namun dia tidak yakin apakah akan ada acara serupa dalam waktu dekat. Ia mengatakan bahwa ini akan ditentukan oleh respons dari warga di daerah tersebut.

Foto: Reuters

Seorang pejabat di masjid Al-Azhar, masjid terbesar di Jakarta Selatan yang mengadakan acara untuk para lansia bulan lalu, juga mengatakan kepada The Straits Times bahwa tidak ada hal serupa yang dijadwalkan di masa mendatang.

“Banyak lansia terganggu oleh sikap ini: Kita sudah tua dan waktu kita sudah dekat. Jika kita mati, kita mati. Ini adalah tantangan berat,” kata seorang pejabat senior Kementerian Kesehatan, yang berbicara tanpa menyebut nama, kepada The Straits Times.

“Kami sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan, memulai program vaksin gratis akhir bulan ini (dua bulan lebih awal dari yang direncanakan),” tambahnya, seraya menunjukkan bahwa pemerintah memiliki stok vaksin yang cukup sekarang dari yang diperuntukkan bagi orang tua.

Seorang pejabat di masjid Al-Azhar, masjid terbesar di Jakarta Selatan yang mengadakan acara untuk para lansia bulan lalu, juga mengatakan kepada The Straits Times bahwa tidak ada hal serupa yang dijadwalkan di masa mendatang.

“Banyak lansia terganggu oleh sikap ini: Kita sudah tua dan waktu kita sudah dekat. Jika kita mati, kita mati. Ini adalah tantangan berat,” kata seorang pejabat senior Kementerian Kesehatan, yang berbicara tanpa menyebut nama, kepada The Straits Times.

“Kami sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan, memulai program vaksin gratis akhir bulan ini (dua bulan lebih awal dari yang direncanakan),” tambahnya, seraya menunjukkan bahwa pemerintah memiliki stok vaksin yang cukup sekarang yang diperuntukkan bagi lansia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

5 Tradisi Lebaran di Indonesia Ini Bisa Dilakukan Tanpa Mudik, Apa Saja?

Selandia Baru Menyatakan China Melakukan ‘Pelanggaran Hak Asasi Manusia’ Terhadap Muslim Uighur