Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Kasus virus corona (COVID-19) di Indonesia dilaporkan kembali masih mengalami peningkatan hari ini secara akumulasi.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengungkapkan, hingga Rabu, 3 Juni 2020, pukul 12.00 WIB, kasus dengan konfirmasi positif bertambah sebanyak 684 orang. Dengan demikian total jumlah orang yang terinfeksi virus corona di Indonesia saat ini sudah mencapai 28.233 orang.
“Dari pemeriksaan ini kita mendapatkan kasus konfirmasi positif sebanyak 684 orang, sehingga totalnya menjadi 28.233 orang,” kata Yurianto dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Rabu, 3 Juni 2020, melansir Antara.
Selain kasus positif, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 juga bertambah, yaitu sebanyak 471 orang, sehingga total menjadi 8.406 orang yang dinyatakan pulih dari virus tersebut.
Sementara itu, jumlah total pasien COVID-19 yang meninggal dunia di Indonesia kini mencapai 1.698 orang setelah terjadi peningkatan sebanyak 35 orang.
Yurianto menjelaskan, dari total kasus positif tersebut, data yang dihimpun sampai dengan hari Rabu, 3 Juni 2020, pukul 12.00 WIB menunjukkan bahwa jumlah tertinggi pasien positif COVID-19 dilaporkan berada di Jawa Timur, yaitu sebanyak 183 orang. Meskipun dibandingkan dengan data pada hari sebelumnya terdapat penurunan.
Lebih lanjut, ia mengatakan terdapat 82 kasus positif baru di DKI, meningkat dibandingkan kemarin, Banten 71 kasus, Kalsel 64 kasus dan Papua sebanyak 39 orang.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan 8.405 pasien yang berhasil sembuh dari COVID-19, Jawa Timur yang mencatatkan kasus positif tertinggi juga dapat melaporkan 100 orang yang sembuh.
Kemudian DKI juga mencatat kasus sembuh sebanyak 187 orang dan Papua 78 orang.
Sementara itu, Yurianto juga mengatakan bahwa jumlah orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini adalah 13.285 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) sebesar 48.153 orang.
Pada Rabu ini, pemerintah, kata dia, telah memeriksa sebanyak 11.970 spesimen dengan menggunakan pemeriksaan realtime PCR (polymerase chain reaction) dan tes cepat molekuler (TCM), sehingga total keseluruhan spesimen yang diperiksa menjadi 354.434 spesimen.
Sementara itu, seluruh provinsi di Indonesia, kata dia, sudah mencatatkan kasus positif COVID-19 dengan 418 kota/kabupaten terkena dampak COVID-19.
