Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Kasus positif virus corona (COVID-19) di Indonesia hari ini kembali mengalami lonjakan dengan adanya penambahan sebanyak 375 kasus baru setelah sehari sebelumnya mengalami kenaikan terendah dalam 15 hari terakhir.
Dengan adanya tambahan kasus baru COVID-19 sebanyak 375 orang pada Selasa, 21 April 2020, sehingga total menjadi 7.135 orang di Indonesia yang positif terinfeksi virus tersebut.
“Kasus konfirmasi positif yang kita dapatkan sebanyak 7.135 orang,” kata juru bicara nasional penanganan virus corona (COVID-19), Achmad Yurianto, di Gedung BNPB, Jakarta, Selasa, 21 April 2020.
Jumlah total kasus positif tersebut didapatkan dari 503.701 spesimen yang diuji melalui metode polymerase chain reaction atau tes PCR kepada 46.173 orang.
Yurianto menyebut jumlah kasus positif corona telah merata di seluruh provinsi di Indonesia. Terdapat 257 kabupaten/kota yang telah terdampak oleh virus mematikan tersebut.
Selain tambahan kasus positif, Yurianto menyampaikan angka kematian bertambah 26 orang pada hari ini menjadi total 616 orang. Sementara itu, kasus sembuh bertambah 95 orang sehingga total menjadi 842 orang per hari ini.
Pemerintah juga mencatatkan ada 186.330 orang yang masuk dalam status dalam pemantauan (ODP). Jumlah pasien yang masuk dalam kategori dalam pengawasan (PDP) sebanyak 16.763 orang.
“Angka ini yang kemudian akan dijadikan prioritas pengecekan laboratorium,” kata Yurianto.
Yurianto kembali meminta agar masyarakat senantiasa berpartisipasi secara aktif dalam memutus rantai penularan COVID-19 dengan tetap tinggal di rumah.
Masyarakat juga diminta menggunakan masker saat harus keluar dari rumah. Selain itu, masyarakat diminta untuk membantu upaya pasien penderita corona yang tengah melakukan isolasi mandiri.
Lebih lanjut, Yurianto meminta masyarakat untuk tidak mendiskriminasi pasien penderita COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh. Dia juga meminta masyarakat mewaspadai ancaman penyakit demam berdarah di lingkungan sekitar.
Cakap People! Indonesia saat ini menempati urutan kedua teratas sebagai negara dengan kasus virus corona tertinggi di Asia Tenggara. Posisi pertama masih ditempati Singapura yang telah melaporkan sebanyak 9.125 orang yang terinfeksi virus corona (COVID-19) per Selasa, 21 April 2020, setelah ada penambahan kasus baru sebanyak 1.111, dengan 11 orang meninggal dunia akibat virus tersebut.
