in

Unik, Helm Pakai AC Ini Bikin Berkendara Makin Asik

Dalam berkendara, faktor keamanan dibutuhkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Beberapa pengaman pun diperlukan untuk mensiasati kebutuhan tersebut. misalnya saja seperti penggunaan helm berstandar yang harus ditaati oleh pengguna motor. Nah, menggunakan helm pun terkadang juga masih menimbulkan permasalahan bagi pengendara motor. Bukan hanya faktor keamanan yang dibutuhkan, melainkan kenyamanan juga dipertimbangkan.

Nyatanya penggunaan helm ketika mengendarai motor di negara yang beriklim tropis seperti Indonesia masih saja menimbulkan ketidaknyamanan. Salah satu yang paling menonjol adalah suhu panas di bagian kepala ketika helm tersebut digunakan. Pasti kamu pernah ngalamin juga kan? Atas dasar alasan tersebut, terciptalah helm dengan pendingin kepala yang digagas oleh salah satu perusahaan asal India, BluArmor.

helm ber-Ac keluaran India via viva.co.id

Perusahaan yang beroperasi di India tersebut berencana meluncurkan sistem pendingin pada helm yang diproduksinya. BluSnap merupakan nama yang disematkan pada alat canggih untuk melindungi kepala dari rasa panas tersebut. Pengoperasian BluSnap adalah dengan perangkat yang telah terhubung dengan baterai dan mengalirkan udara sejuk pada bagian dalam helm yang dikenakan para bikers.

Meskipun disinyalir helm dengan sistem pendingin kepala akan mengganggu aerodinamis helm, ternyata hal ini juga dibutuhkan bagi pengendara yang melintasi wilayah padat kendaraan. Ketika lalu lintas dalam keadaan padat, kepala yang dingin dinilai lebih baik. Kondisi ini hampir dibandingkan dengan kondisi di arena balap yang selalu menciptakan hawa sejuk di dalam helm para pebalap. Rencananya, sistem pendingin tersebut akan dibanderol dengan harga Rp 330 ribuan atau US$25.

BluSnap keluaran BluArmor via paultan.org

Pada fisiknya, terlihat helm akan dilengkapi dengan reservoir air, kipas angin listrik, saringan udara, serta radiator kecil. Proses pengoperasiannya nanti adalah ketika efek penguapan air yang ada di dalam radiator akan mengalir ke bagian wajah pengendara dengan udara sejuknya. Proses semacam ini juga bisa kita jumpai ketika kondisi tubuh berkeringat. Setidaknya, perkiraan penurunan suhu pada sistem ini adalah sekitar 6 hinga 15 derajat Celcius. Penurunan suhu tersebut juga bergantung pada tingkat kelembaban udara yang ada di sekitar pengendara.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kebun Karet Trikora, Spot Foto Ngehits Mirip Korea Ini Asli Indonesia

Histori Hari Ini (24 April)