Tonggak Sejarah Suram, Indonesia Melampaui 1 Juta Kasus Virus Corona

CakapCakap – Cakap People! Indonesia melampaui 1 juta kasus virus corona pada hari Selasa, 26 Januari 2021, di tengah lonjakan dramatis dalam kasus baru yang telah dimulai sejak awal bulan Januari 2021 ini, periode terburuk negara ini setelah 331 hari memasuki pandemi.

Indonesia mencatat 13.094 kasus baru dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah total kasus virus corona menjadi 1.012.350 pada Selasa, data pemerintah menunjukkan.

Ini menjadikan Indonesia negara ke-19 di dunia yang telah mencapai tonggak sejarah suram dan menyedihkan, menurut data dari Johns Hopkins University yang berbasis di Amerika Serikat.

Sebanyak 336 pasien COVID-19 meninggal dalam periode 24 jam, jumlah kematian harian tertinggi kedua setelah rekor 346 kematian tercatat hanya lima hari lalu.

Virus itu total telah menewaskan 28.468 orang di Indonesia sejak kasus pertama dikonfirmasi di negara ini pada 2 Maret 2020.

Jumlah kasus harian dan kematian akibat virus corona telah meningkat secara dramatis sejak awal bulan Januari dengan para ahli kesehatan menyalahkan perjalanan dan berkumpul di akhir tahun sebagai penyebab lonjakan tersebut.

Angka month-to-date sudah mengalahkan tertinggi bulanan sebelumnya dengan 269.152 kasus dan 6.330 kematian, menurut penghitungan Jakarta Globe.

Indonesia memiliki rata-rata 10.352 kasus dan 243 kematian dalam periode 26 hari, dibandingkan dengan rata-rata 6.591 kasus dan 168 kematian selama periode terburuk sebelumnya di bulan Desember 2020.

Pulau Jawa yang paling padat memiliki porsi beban kasus yang tidak proporsional, dengan enam provinsi menyumbangkan sekitar 64 persen dari penghitungan nasional.

Jakarta, rumah bagi 25 persen dari keseluruhan kasus, telah mencatat total 254.580 kasus, lebih banyak dari gabungan Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Lonjakan di ibu kota berada pada level yang berbeda, mencatat rata-rata 2.725 kasus per hari sejak 1 Januari 2021.

Setidaknya 4.077 pasien COVID-19 telah meninggal di Jakarta.

Jawa Barat mengalami peningkatan baru dalam total hariannya dengan 3.924 kasus dalam periode 24 jam sehingga totalnya menjadi 131.322 kasus. Angka terakhir menunjukkan peningkatan 146 persen dari total yang dicatat Jawa Barat pada 1 Desember 2020. Jumlah kasus termasuk 1.532 kematian.

Jawa Tengah telah mencatat total 118.204 kasus dan 5.130 kematian sejak wabah dimulai.

Jawa Timur tetap menjadi tempat paling mematikan dalam wabah di Indonesia dengan total 7.514 kematian dari 108.017 kasus.

Banten yang terletak di ujung barat Jawa, telah masuk dalam sepuluh besar provinsi yang terkena dampak terparah sejak 21 Desember 2020 dan sekarang memiliki total 24.961 kasus pada Selasa.

Yogyakarta di bagian selatan pulau Jawa berada di peringkat ke-12 dengan jumlah kasus sebanyak 20.054. Sebagai perbandingan, provinsi ini mencatat total 6.073 kasus pada 1 Desember 2020.

Kasus virus corona meningkat lebih cepat di hotspor lain seperti Sulawesi Selatan yang mencatat kasus virus corona sebanyak 45.637 kasus, Kalimantan Timur (37.971) dan Bali (24.340).