Ternyata Belajar Bahasa Asing Itu Mudah, Bisa Sambil Tidur Juga Lho!

Bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa Internasional. Sehingga ketika kita harus pergi ke luar negeri, maka bahasa inilah yang biasa digunakan untuk bertanya. Misalnya saja kamu hendak ke suatu tempat di negara yang berbeda, namun kamu tak tahu arahnya kemana, maka kamu dapat bertanya pada penduduk lokal menggunakan bahasa inggris. Sebab, mayoritas orang sudah sangat akrab dengan bahasa ini.

Namun selain bahasa inggris, juga terdapat bahasa lain yang dapat kamu gunakan, seperti: bahasa Prancis, Korea hingga bahasa Mandarin. Namun belajar bahasa inggris saja sulit, apalagi dengan bahasa-bahasa lain yang seperti itu? Pasti jika dibayangkan saja sudah cukup sulit. Jika kamu memiliki kemauan untuk sukses berbahasa asing, maka kamu dapat ikut les bahasa. Namun bagaimana jika ternyata kita tak mempunyai banyak waktu untuk mengikuti kelas les?

Menurut sebuah studi yang berasal dari Universitas Zurich dan Fribourg, dengan mendengarkan rekaman-rekaman yang berisikan kata-kata baru saat tidur dapat membantu seseorang untuk lebih mudah dalam mempelajarinya. Penelitian yang diterbitkan di Cerebral Cortex Oxford Journal tersebut meminta sekitar 60 partisipan yang berbahasa Jerman untuk belajar bahasa Belanda sembari berpasangan.

Orang-orang tersebut dibagi menjadi dua kelompok, setengah dari orang tersebut dibiarkan sampai ketiduran sewaktu rekaman kata-kata tersebut diputar dengan volume yang rendah, sementara kelompok kedua tetap terbangun selama rekaman tersebut diputar.

Pasca kedua kelompok tersebut diuji, hasilnya cukup menarik. Sebab kelompok yang tertidur sewaktu rekaman diputar lebih dapat tampil secara signifikan dan lebih baik dibanding kelompok yang tetap terbuka matanya. Berdasarkan dari hasil penelitian tersebut maka para peneliti memberikan saran agar mendengarkan rekaman kata-kata dengan bahasa lain sewaktu kondisi kita sedang tertidur, sebab dapat membantu kita untuk belajar lebih cepat.

Walaupun cara tersebut terkesan cukup mudah, menurut penulisnya sendiri, Bjorn Rasch cara itu saja juga tak cukup untuk memahami bahasa baru. Ada beberapa orang yang dapat paham dengan baik namun beberapa orang lainnya juga bisa saja tak mengerti dengan bahasa baru tersebut. Pasalnya, ketika seseorang tidur dengan pulas, maka segala yang ia hafalkan tak akan memiliki pengaruh.

Maka dari itu, agar hasilnya dapat baik maka kamu wajib untuk mengatur pemutaran rekaman kata-kata tersebut, yakni antara jam 12 malam hingga jam 2 dini hari. Ini dilakukan jika kamu tidur pada jam 11 malam. Nah, selamat mencoba!