CakapCakap – Cakap People, pasti kamu tak asing lagi bukan dengan istilah hacker? Baru-baru ini hacker menjadi fenomena yang banyak diperbincangkan masyarakat. Kasus terbaru ialah channel YouTube keluarga Gen Halilintar yang diretas oleh hacker yang diduga berasal dari Rusia.
Kendati negara Eropa Timur dikenal sebagai sarangnya para hacker, namun peretas bisa merampas akun dari negara mana saja. Tentu tindakan tersebut merupakan mimpi buruk bagi content creator. Nah, selain Rusia terdapat sejumlah negara yang juga dikenal memiliki hacker terbanyak. Berikut daftarnya.
5. Indonesia
Dikutip Kompas berdasarkan laporan British Banker’s Association (BBA) tahun 2016 menyebut jika jumlah peretasan dari Indonesia terus mengalami kenaikan. Bahkan mencapai 38% dari semua peristiwa yang terjadi di seluruh dunia pada tahun 2014 lalu.
Sehingga dapat dikatakan jika Indonesia juga menjadi sarang hacker. Tak hanya itu, negara kita juga dikatakan mempunyai kegiatan botnet tertinggi di wilayah Asia Tenggara.
4. Brasil
Peretasan yang dilakukan oleh hacker asal Brasil dilakukan secara menyebar. Alhasil tidak hanya dalam negeri namun juga luar negeri.
Biasanya para hacker dari negara ini mengadopsi teknik serta alat yang hampir sama dari Eropa Timur. Alat dan teknik itu lantas dipadukan bersama perangkat lunak asal Rusia, sehingga membuatnya efisien dan susah ditangkal.
3. Amerika Serikat
Bukan rahasia lagi jika hacker asal AS memang jadi pelaku peretasan di banyak negara. Bahkan targetnya tak hanya akun media sosial saja, melainkan merambah hingga sistem keamanan.
Para pelaku juga berasal dari aneka kalangan, seperti penjahat dunia maya, orang biasa, hingga organisasi pemerintah.
2. Rusia
Rusia dikenal menjadi rumah untuk 30 kelompok hacker yang memiliki kemampuan di luar rata-rata. Bahkan negara yang mendapuk Vladimir Putin sebagai pemimpin ini juga dituding melakukan peretasan pada berbagai pihak dengan sponsor dari negara.
Sehingga tak heran bila nilai pasar gelap kejahatan di dunia mayanya bernilai sampai 2 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 29 triliun.
1. China
Salah satu negara di Asia ini memang memiliki kemajuan yang pesat dalam bidang teknologi maupun ekonomi. Hal tersebut juga selaras dengan kemampuan para hacker di sana. BBA menyebut jika 30% dari semua aktivitas peretasan di dunia dilakukan oleh warga China.
Tak hanya untuk iseng, penyerangan tersebut dicurigai didukung oleh negara terhadap bisnis serta pemerintah asing.
Nah, itulah beberapa negara dengan keberadaan hacker paling banyak Cakap People. Ternyata Indonesia juga termasuk dalam daftar tersebut.