Terlalu Sering Makan Makanan Berminyak Bisa Kena Resiko Ini

Makanan yang digoreng dan berminyak pastinya selalu menggoda untuk dicicipi. Apalagi cemilan yang sering dimakan saat waktu senggang, kayaknya gorengan dan makanan berminyak lainnya menjadi candu yang mesti ada setiap hari. Tapi ternyata mengkonsumsi makanan berminyak dan digoreng nggak terlalu sehat jika berlebihan lho. Ada efek negatif yang bisa diterima tubuh kalo kamu makan makanan berminyak terlalu sering apalagi menjadi rutinitas.Lihat dulu beberapa resiko yang bakal kamu rasakan karena makanan berminyak ini ya.

1. Wajah Jerawatan

Memang sih kamu nggak akan langsung jerawatan karena makan makanan minyak yang terlalu banyak setiap hari. Tapi ada proses yang mempengaruhi munculnya jerawat di wajah.Salah satunya adalah makanan minyak yang nantinya memicu kelenjar minyak di dalam kulit yang bikin pertumbuhan jerawat jadi semakin masif. Ditambah lagi peradangan yang terjadi sehingga jerawat yang tadinya dikit jadi tambah banyak dan parah. Sebenarnya hal ini dipicu oleh ketidakseimbangan hormon karena bakteri di usus juga bermasalah.

2. Pemicu penyakit jantung dan diabetes

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Harvard T.H. Chan School of Public Health, makanan minyak ternyata berpotensi untuk memicu penyakit jantung. Lebih lanjut orang yang mengkonsumis gorengan sebanyak 4 sampai 6 kali seminggu malah berpotensi terkena diabetes tipe 2. Jadi kebanyakan minyak di dalam tubuh malah mempengaruhi kinerja organ yang lainnya.

3. Sistem pencernaan menjadi terganggu

Permasalahan utamanya pasti di bagian minyaknya, karena jumlah minyak yang berlebihan akan memberikan tekanan pada sistem pencernaan kamu. Selain itu lemak juga akan sulit dicerna karena adanya kandungan minyak yang terlalu tinggi di dalam perut. Hasilnya sistem pecernaan akan bekerja lebih keras untuk mencerna lemak yang berasal dari makanan berminyak. Nantinya kamu bakal mengalami diare atau sakit perut karena ketidaklancaran proses ini.

4.  Resiko obesitas

Biasanya makanan yang berlemak juga memiliki kalori yang setara.Jadi semakin banyak lemak di dalam minyak yang dikonsumsi maka semakin banyak juga kalori yang dihasilkan. Kondisi ini akan memicu berat badan yang bertambah secara drastis. Ditambah lagi obesitas juga bisa menjalar dan ke beberapa organ lainnya kayak jantung dan ginjal.

5. Bakteri di usus rusak

Mikrobioma yang ada di usus adalah bakteri baik yang berfungsi untuk menjaga kekebalan tubuh. Sedangkan makanan berminyak berpotensi untuk merusak bakteri baik ini yang pastinya bikin sistem imun kamu melemah. Lebih baik pilih makanan berminyak yang mengandung lemaksehat dan bergizi.

Makanan berminyak memang nggak perlu dihindari, tapi ada baiknya jumlahnya perlu dibatasi dan nggak perlu sering-sering. Nggak mau kan kena resiko kayak di atas.