Yanita Nurhasanah
CakapCakap – Cakap People, WhatsApp merupakan salah satu aplikasi berbagi pesan yang populer saat ini. Bukan hanya di Indonesia, namun juga di berbagai belahan bumi lainnya.
WhatsApp sendiri memiliki fitur untuk berbagi pesan, foto, video hingga dokumen dan pesan suara. Selain itu terdapat juga fitur baru yang sudah sejak lama ditunggu oleh para pengguna WhatsApp. Fitur tersebut adalah fitur dark mode.
Fitur ini dapat digunakan ketika berada di ruangan minim cahaya dan diharapkan dapat mengurangi ketegangan mata ketika menggunakan WhatsApp.
“WhatsApp menemukan selama masa uji coba, penyatuan warna hitam dan putih murni alami menghasilkan kontras yang tinggi, sehingga mengakibatkan kelelahan pada mata,” tulis WhatsApp seperti yang dilansir dalam liputan6.com.
Dengan alasan itu WhatsApp akhirnya memilih warna abu-abu gelap dan putih tulang (off white) sebagai latar fitur dark mode ini.
Cara mengaktifkan fitur dark mode pada aplikasi WhatsApp cukup mudah. Namun agak berbeda bergantung pada versi Android dan iOS yang kamu gunakan. Caranya adalah sebagai berikut.
- Langkah pertama adalah dengan memastikan untuk menggunakan aplikasi WhatsApp versi terbaru.
- Bagi kamu yang memakai Android 10 dan iOS 13, aktifkan fitur dark mode pada sistem dan aplikasi WhatsApp akan secara otomatis menggunakan dark mode.
- Jika memakai versi Android 9 atau di bawahnya, buka pengaturan pada WhatsApp, pilih Chat kemudian pilih Theme dan pilih Dark.
Fitur dark mode ini pun sudah tersedia bagi pengguna sistem operasi Android dan iOS di seluruh dunia. Selain itu, WhatsApp juga menegaskan komitmennya dalam keamanan penggunanya dengan menggunakan enkripsi end-to-end.
“Enkripsi yang kuat mirip dengan gembok digital yang tidak dapat dirusak, menjaga informasi yang dikirimkan lewat WhatsApp aman, juga melindungi pengguna dari hacker dan kriminal,” tulis WhatsApp.
Menurutnya enkripsi yang kuat merupakan hal yang paling dibutuhkan saat ini. Karena itu mereka memastikan tidak ada kompromi soal keamanan karena hal tersebut hanya akan membuat pengguna menjadi merasa kurang aman.
“Sebagai perlindungan tambahan, kami bekerja dengan ahli keamanan terbaik, menggunakan teknologi mumpuni, tanpa mengorbankan privasi,” tambah WhatsApp dalam tulisannya.
