in

Tak Mau Kalah, YouTube Rilis Stories Fitur AR Mirip Snapchat

CakapCakap – Cakap People! Sebagian darimu pasti tidak tahu bahwa 2017 silam, YouTube meluncurkan fitur yang menyerupai fitur Stories yang menyerupai Snapchat bernama “Reel”. Tapi wajar jika fitur ini tidak begitu dikenal sebab hanya dirilis untuk sejumlah saluran yang populer. Namun kini, YouTube mengambil langkah baru dengan memperluar cakupan penggunanya untuk saluran dengan 10 ribu pelanggan, sekaligus mengubah Reel menjadi Stories.

Sepertinya YouTube tak sungkan lagi mengatakan bahwa fitur tersebut memang menjiplak Snapchat. Bahkan dari namanya saja, nama fiturnya saja tidak diganti olehnya. Ini juga dipengaruhi oleh timbulnya berita yang mengatakan bahwa Instagram hendak membunuh YouTube dengan fitur IGTV-ya.

YouTube Stories 'Reel' via DailySocial
https://3.bp.blogspot.com/-hkrt9XKiMjk/W_9AQYANpaI/AAAAAAAACIM/CYSuSVkcgZAsDSrggBXmitStCE5FrnNUACLcBGAs/s640/two%2Bphones_stories.png

Berbeda dengan fitur stories yang terdapat pada Instagram, Facebook, dan Snapchat yang hanya bertahan 24 jam saja, YouTube tidak demikian. Stories yang diterbitkan oleh channel Youtube akan bertahan selama seminggu atau sampai dihapus oleh pemiliknya.

Tapi dari sisi jenis kontennya ada banyak kesamaan, di YouTube Stories pengguna bisa menambahkan video pendek dan juga memiliki fitur untuk menghiasinya dengan teks, stiker, filter, dan lain sebagainya.

Stories akan muncul di tab channel Stories di mana subscriber dan non-subscriber youtube sama-sama dapat melihatnya. Namun, hanya subscriber saja yang dapat meninggalkan komentar dan sebaliknya pemilik akun dapat menanggapinya. Sedangkan jika kamu hanyalah penonton biasa, kamu hanya bisa melihat dan memberikan jempol tanda menyukai.

Merilis Fitur AR Versi YouTube

Fitur AR Versi YouTube Stories via Google Blog
https://3.bp.blogspot.com/-Cru7Rd3_BHc/XIGZ_jmIraI/AAAAAAAAD3M/c77DxgBy1igVFdbbD-p74OJWnSaMhxHRACLcBGAs/s1600/image2.gif

Setelah meluncurkan Stories versi YouTube pada tahun November 2017 silam, dan memperbaruinya di tahun 2018. YouTube kini telah mengintegrasikan efek AR (Augmented reality) yang dikenal oleh pengguna Snapchat sebagai Lenses. Fitur ini memungkinkan pegguna untuk memberikan filter yang dapat mehiasi wajah mereka secara real-time. 

Dilansir dalam postingan Blognya, Google mengonfirmasi bahwa pengguna YouTube sekarang bisa mengaplikasikan filter satu ini dengan masker, kacamata, topi animasi, dan banyak lagi.

Walaupun saat ini stories YouTube masih dalam versi beta, namun kamu sudah bisa menikmatinya dalam channel yang memiliki lebih dari 10.000 subscriber. Sementara Stories sebelumnya dapat diedit dengan musik, teks, stiker, dan filter visual, dan kali ini untuk pertama kalinya YouTube menambahkan AR dalam filternya.

Stories dari YouTube bukanlah satu-satunya produk Google yang memiliki fitur AR. Dalam blognya, Google menjelaskan bahwa teknologi ini memungkinkan penggunanya menikmati fitur ini dalam Google Maps, dan fitu kamera dalam Google Pixel yang dinamai Playground.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

One Comment

Leave a Reply

One Ping

  1. Pingback:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Mantap! Michael Douglas Umumkan Bakal Ada Ant-Man 3

Coba Bakar Kalori dengan Ragam Olahraga Low Impact Berikut yuk!