in ,

Steven Spielberg Ungkap Penyesalan Bikin Film Jaws, Kenapa?

Film itu dianggap memicu peningkatan penangkapan hiu di Amerika.

CakapCakapCakap People! Steven Spielberg mengaku dirinya menyesali bahwa film Jaws, yang dia buat pada tahun 1975, sudah ikut andil dalam pengaruh penurunan populasi hiu.

Film thriller Jaws peraih Oscar karya Steven Spielberg itu menceritakan kisah tentang hiu putih besar pemakan manusia yang menyerang kota tepi laut AS. Film itu dianggap memicu peningkatan penangkapan hiu di Amerika.

“Saya benar-benar, dan sampai hari ini, menyesali pemusnahan populasi hiu karena buku dan film tersebut. Saya benar-benar menyesalinya,” kata sutradara Hollywood itu kepada program Radio BBC Desert Island Discs pada Minggu, 18 Desember 2022 waktu setempat sebagaimana dikutip dari AFP, Senin, 19 Desember 2022.

Steven Spielberg Ungkap Penyesalan Bikin Film Jaws, Kenapa?
Steven Spielberg [Foto: Reuters]

Menurut sebuah penelitian di Nature pada tahun lalu, populasi hiu samudra dunia telah turun 71 persen sejak tahun 1970-an karena penangkapan ikan yang berlebihan. Sementara itu, Shark Conservation Fund (SCF) mengungkapkan bahwa 36 persen dari 1.250 spesies hiu dan pari dunia saat ini terancam punah.

Para peneliti menilai film seperti “Jaws” berperan dalam membentuk persepsi publik tentang hiu, mendorong anggapan untuk membunuh mereka. Namun, film itu juga dianggap penting di dalam dunia Hollywood.

Ketika pembawa acara Lauren Laverne bertanya terkait perasaan Spielberg jika terdapat hiu sungguhan yang mengelilingi pulau terpencil yang dia huni, Spielberg mengaku bahwa itu menjadi salah satu hal yang masih dia takuti.

“Bukan (takut) karena akan dimakan oleh hiu, tapi entah bagaimana hiu itu merasa marah padaku karena para nelayan menangkap mereka yang terjadi setelah tahun 1975,” kata Spielberg.

Poster film Jaws [Foto: dok. Universal Pictures]

Peter Benchley, penulis buku yang menjadi dasar pembuatan film Jaws, juga pernah secara terbuka meminta maaf atas perannya dalam penurunan tajam populasi hiu. Setelah penerbitan novel Jaws, Benchley memutuskan untuk menghabiskan sebagian hidupnya dalam kerja-kerja kampanye penyelamatan terhadap makhluk laut.

Kepada London Daily Express pada 2006, penulis itu pernah menekankan bahwa cerita dalam “Jaws” sepenuhnya merupakan fiksi. Menurut dia, hiu juga sebetulnya tidak mengincar manusia dan tidak menyimpan dendam kepada manusia.

“Faktanya, hiu jarang memakan lebih dari satu gigitan pada orang, karena kita sangat kurus dan tidak menarik bagi mereka,” kata Benchley, dikutip dari The Hollywood Reporter.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tiga Tips untuk Haluskan Kerutan Akibat Penuaan

Tiga Tips untuk Haluskan Kerutan Akibat Penuaan

Avatar: The Way of Water Raup Pendapatan Rp 2,09 Triliun

Avatar: The Way of Water Raup Pendapatan Rp 2,09 Triliun