in ,

Spesies Tokek Baru Ini Ditemukan di Hutan Sulawesi Selatan

CakapCakap – Indonesia memiliki ragam flora dan fauna yang memang berlimpah. Sehingga bukan rahasia lagi jika Cakap People sering mendengar apabila terdapat beberapa flora maupun fauna dengan spesies baru yang bahkan terbilang langka. Salah satunya seperti tokek yang ditemukan di bagian terpencil dari Sulawesi Selatan.

Tokek spesies baru ini dikelompokkan ke dalam kelas Cyrtodactylus tanahjampea yang merupakan spesies urutan ke-36. Hewan tersebut masih masuk keluarga tokek berujung bengkok asal negara kita, di mana totalnya mencapai 233 dari seluruh dunia. Ternyata guna mengkonfirmasi jika hewan tersebut termasuk spesies baru, diperlukan waktu sekitar 8 tahun.

Spesies tokek Cyrtodactylus tanahjampea via Novataxa.blogspot.com

Ada keunikan tersendiri yang dimiliki oleh spesies tokek baru tersebut. Sehingga lebih mudah untuk mengenalinya. Seperti adanya tonjolan bersifat ringan yang terletak di pertengahan tiap skala tokek, terlebih pada area kaki dan lengan. Spesifikasi tersebut membantu memudahkan proses identifikasi spesies baru itu.

Tampaknya Cyrtodactylus tanahjampea memang sangat unik. Sebab ia bukan seperti tokek kebanyakan. Mayoritas tokek rumahan akan menempel pada permukaan, namun berbeda dengan spesies baru ini. Ia malah tergantung di pohon-pohon menggunakan bagian ekor. Ternyata si Cyrtodactylus tanahjampea masuk ke dalam satwa endemik yang masih berkerabat dengan Cyrtodactylus halmahericus, asalnya dari Pulau Halmahera.

Spesies Cyrtodactylus halmahericus juga memiliki sebuah keunikan yang tak dimiliki hewan lain. Berupa dapat menempel pada permukaan-permukaan yang halus, misalnya seperti kaca. Hal tersebut dikarenakan kebiasaannya yang berdomisili di hutan. Apabila diteliti secara rinci, tokek tersebut mempunyai jumlah jari kaki empat. Tentunya dengan segmen 19-21 lamela. Itulah yang umumnya membedakan antara tokek serta cecak kebanyakan.

Cecak merupakan potret hewan yang dipaksakan alam guna beradaptasi lantaran tinggal di pulau terpencil. Namun seiring dengan berjalannya waktu, kemudian bagian tubuh cecak menjadi anatomi khusus yang kemudian memunculkan suatu karakter istimewal atau endemik untuk kawasan tersebut.

Penelitian akan aneka spesies baru tersebut tentu akan memperkaya keanekaragaman hayati. Sehingga kita bisa lebih mengenal dan menggali apa saja satwa yang ada di negara kita. Sekaligus penelitian tersebut juga akan memperkaya pengetahuan perihal spesies tokek apa saja yang ada. Sebab, diperkirakan masih terdapat banyak spesies tokek baru yang belum dikenali Cakap People.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berniat Cari Perhatian Pria Idaman? Hindari Hal Konyol Berikut!

Waspada! Ternyata Hanya Segini Batas Konsumsi Gula per Hari