CakapCakap – Cakap People! Singapura pada Minggu, 24 Oktober 2021, mencatat 3.383 kasus baru COVID-19 dan tambahan 15 kematian akibat komplikasi penyakit tersebut.
Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan dalam update malamnya tentang situasi virus corona bahwa ada 97 pasien yang tidak stabil dan dalam pemantauan ketat di unit perawatan intensif (ICU) untuk mencegah perburukan lebih lanjut, dan 58 sakit kritis dan diintubasi di ICU, melansir laporan Today Online.
Jumlah pasien yang membutuhkan dukungan oksigen naik dari 269 pada hari Sabtu menjadi 278 pada hari Minggu.
Total ada 362 tempat tidur ICU, 287 di antaranya kini terisi dengan 155 di antaranya ditempati pasien COVID-19.
Di antara infeksi baru yang tercatat pada hari Minggu, 2.708 berada di masyarakat, 667 terdiri dari penghuni asrama pekerja migran dan delapan sisanya adalah kasus impor.
Rasio kasus komunitas dalam seminggu terakhir dibandingkan dengan minggu sebelumnya adalah 1,14.
Pada hari Minggu, ada 428 manula di atas usia 60 di antara kasus komunitas, kata Kemenkes Singapura.
Ke-15 orang yang meninggal tersebut adalah delapan pria dan tujuh wanita berusia antara 58 hingga 100 tahun. Mereka semua adalah warga negara Singapura.
Delapan orang tidak divaksinasi COVID-19, satu orang baru divaksinasi satu dosis dan enam orang sudah divaksinasi lengkap. Semuanya memiliki berbagai kondisi medis yang mendasarinya.
Secara total, 315 orang di Singapura telah meninggal karena komplikasi akibat penyakit tersebut, termasuk 214 orang pada bulan ini saja.
Singapura telah melaporkan total 172.644 kasus virus corona sejak awal pandemi tahun lalu.
Hingga Minggu, ada 1.738 pasien yang dirawat di rumah sakit, 58 lebih banyak dari hari sebelumnya.
VAKSINASI
Hingga Sabtu, 23 Oktober, 84 persen populasi Singapura sudah divaksinasi lengkap, dan 85 persen telah menerima setidaknya satu dosis.
Sebanyak 9.773.881 dosis vaksin COVID-19 di bawah program vaksinasi nasional (Pfizer-BioNTech atau Comirnaty dan Moderna) telah diberikan.
Sejauh ini, 4.629.597 orang telah menerima setidaknya satu dosis vaksin di bawah program vaksinasi nasional, dan 4.573.743 orang telah menyelesaikan rejimen vaksinasi lengkap.
Kemenkes Singapura menambahkan bahwa hingga saat ini, pihaknya telah mengundang sekitar 910.000 orang yang memenuhi syarat untuk menerima booster vaksin mereka.
Dikatakan bahwa 699.542 orang telah menerima suntikan booster mereka dan 79.000 lainnya telah membuat janji temu mereka.
Selain itu, 238.589 dosis vaksin lain seperti Sinovac yang diakui dalam Daftar Penggunaan Darurat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah diberikan, mencakup 121.927 individu.