CakapCakap – Cakap People! Dua pesawat silinder oksigen sedang dalam perjalanan ke India dari Singapura, untuk membantu negara tersebut mengatasi krisis oksigen yang belum pernah terjadi sebelumnya yang timbul akibat gelombang kedua infeksi COVID-19.
The Straits Times melaporkan, Angkatan Udara Republik Singapura mengangkut 256 tabung oksigen di atas dua pesawat C-130 dari Singapura ke Benggala Barat, India.
Menteri Luar Negeri Kedua Maliki Osman pada Rabu, 28 April 2021, menegaskan kembali hubungan bilateral kedua negara yang kuat, menambahkan bahwa Singapura berdiri dalam solidaritas dengan India dalam perjuangannya melawan pandemi.
“Hal ini dimungkinkan karena adanya hubungan yang erat antara kedua bangsa kami, pemerintah kita, dan negara kita,” katanya saat pelepasan di Pangkalan Udara Paya Lebar.
Dr Maliki, yang juga Menteri di Kantor Perdana Menteri, berbicara saat menyerahkan bantuan kemanusiaan Singapura ke India kepada Komisaris Tinggi Republik India P Kumaran.
Inisiatif ini, yang disusun dalam waktu singkat, merupakan bukti kerjasama erat dan kemitraan di berbagai lembaga di kedua belah pihak, kata Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu.
Mengirim tabung oksigen ke India adalah bagian dari banyak upaya bantuan dan kontribusi Singapura untuk membawa bantuan kemanusiaan ke India.
Peralatan medis, termasuk pasokan terkait oksigen, juga dikirim dari Singapura ke India pada Minggu.
Pada hari Sabtu, Angkatan Udara India menerbangkan empat tank kriogenik dari Bandara Changi. Tangki tersebut akan digunakan untuk mengangkut oksigen di India.
Dalam pidatonya pada hari Rabu, Dr Maliki menegaskan kembali bahwa COVID-19 adalah ancaman lintas batas.
“Itu (pandemi) tidak melihat negara, kebangsaan atau ras. Inilah mengapa kita harus bekerja secara kolektif untuk mendukung satu sama lain.”
Sejauh ini, 7.511 konsentrator oksigen, 516 ventilator BiPAP, serta peralatan dan pasokan medis lainnya telah dikirim ke India dari perusahaan dan yayasan di Singapura.