Siapa Sangka?! Imigran Iran Ini Jadi Pengusaha Mainan Terbesar di AS

CakapCakap – Nasib seseorang memang tidak ada yang bisa memperkirakan, kecuali hanya Tuhan sang Maha Pencipta. Cakap People mungkin sering melihat atau mendengar cerita orang-orang yang dulu hidup dalam kesederhanaan, bahkan mungkin dalam kemiskinan, namun berkat kerja keras sepanjang hidup mereka, akhirnya bisa berhasil meraih kesuksesan. Perjalanan seperti itu pula yang pernah dirasakan dan dialami pengusaha mainan terbesar dan terkaya di Amerika Serikat (AS) ini.

Siapa sangka, Isaac Larian (64), seorang pendiri dan CEO perusahaan mainan MGA Entertainment dulunya ternyata merupakan seorang imigran yang menghabiskan masa kecilnya di daerah kumuh di Teheran, Iran. Ayahnya memiliki sebuah toko kain kecil, dan sejak kecil dia sudah turut membantu di sana. Namun, kini dia telah sukses menghasilkan produk mainan mendunia, seperti Bratz (2001), Little Tikes (2006), dan yang terbaru adalah mainan LOL Surprise, dikutip dari laman Merdeka.com.

Satu-satunya hiburannya adalah menonton film-film Hollywood. “Itu adalah cara saya mengetahui Amerika,” katanya. Ketika berusia 17 tahun pada tahun 1971, dia nekat minta izin pada orang tuanya untuk pergi ke AS dengan meminjam uang dari paman-pamannya. Larian sempat melakoni banyak pekerjaan dan menabung selama setahun, sebelum kuliah di California State University. Pada tahun 1978 dia pun lulus, dan memulai perjalanannya sebagai pengusaha mainan hingga meraih sukses.

Larian memulainya dengan bisnis produk kuningan dekoratif impor dari Asia dengan nama Surprise Gift, seperti dikutip dari laman Suar.Grid.id. Kemudian, dia mulai menjual barang-barang elektronik impor, seperti video gim genggam. Pada akhir 1980-an, perusahaan ini resmi jadi distributor utama Game-Watch Nintendo dan videogame genggam di AS, serta mengubah nama perusahaan menjadi Micro Games of America (MGA). Pada akhir 1990-an, perusahaan diubah jadi MGA Entertainment.

Pada tahun 1997, boneka Singing Bouncy Baby jadi mainan pertama yang diproduksi perusahaan itu. Namun, terobosan terbesar terjadi pada tahun 2001 lewat boneka Bratz, hingga menyumbang 75 persen dari total penjualan MGA. Kini, MGA disebut sebagai perusahaan mainan swasta terbesar di AS dan menghasilkan penjualan tahunan lebih dari 1 miliar dolar AS. Keren kan, Cakap People!