in ,

Sering Diabaikan, Inilah 10 Ciri Ginjal Bermasalah yang Perlu Diketahui

Apa saja ciri-cirinya?

CakapCakapCakap People! Apa saja ciri ginjal bermasalah yang perlu diketahui? Seperti diketahui, ginjal merupakan salah satu organ penting yang berperan besar bagi tubuh manusia. Jika ginjal bermasalah, dapat mengganggu fungsi-fungsi organ tubuh lain.

Maka demikian, penting untuk mengenali ciri-ciri ginjal bermasalah. Banyak sekali gangguan yang dapat melanda ginjal. Yang paling sering adalah batu ginjal dan gagal ginjal kronis.

Yang kerap menjadi masalah, orang terlambat menyadari adanya masalah ginjal. Jika begitu, pemeriksaan dan penanganan pun menjadi sukar.

Sering Diabaikan, Inilah 10 Ciri Ginjal Bermasalah yang Perlu Diketahui
Ilustrasi [Foto via rsbudimedika.com]

Mengutip WebMD dan National Kidney Foundation AS, berikut adalah ciri-ciri ginjal bermasalah.

1. Mudah Merasa Lelah

Fungsi ginjal adalah menyaring limbah dari darah dan membuangnya melalui urine. Maka, racun bisa menumpuk saat ginjal tak berfungsi dengan baik.

Tanda dari kondisi ini adalah mudah merasa lelah, karena berkurangnya jumlah sel darah merah.

Ginjal memproduksi hormon yang memberi tahu tubuh untuk membuat sel darah merah. Bila jumlah sel darah merah berkurang, darah tidak dapat mengalirkan oksigen yang dibutuhkan otot dan otak hingga muncul rasa lemas.

2. Masalah tidur

Berbagai penelitian menunjukkan adanya hubungan antara sleep apnea dengan penyakit ginjal kronis. Sleep apnea yang berkelanjutan dapat menyebabkan gagal ginjal.

Sebab, penyakit itu mencegah tubuh mendapatkan asupan oksigen. Di sisi lain, ginjal kronis pada gilirannya dapat memicu sleep apnea karena penyempitan tenggorokan dan penumpukan racun.

3. Kulit Gatal

Kulit dapat menjadi gatal gegara ginjal tidak dapat membuang racun. Lantas, racun menumpuk dalam darah. Kondisi ini dapat memicu ruam dan gatal di seluruh tubuh.

Lama kelamaan, ginjal tak dapat menyeimbangkan mineral dan nutrisi dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan penyakit mineral dan tulang yang bisa membuat kulit terasa kering dan gatal.

4. Pembengkakan pada Wajah dan Kaki

Ketika ginjal tidak mampu mengeluarkan natrium secara optimal, cairan dapat menumpuk di dalam tubuh. Akibatnya, bagian tubuh seperti tangan, kaki, pergelangan tangan, tungkai, dan wajah bisa mengalami pembengkakan. Kondisi ini lebih sering terjadi di area kaki dan sekitar mata.

5. Kram Otot

Kram otot bisa menjadi indikasi adanya gangguan pada fungsi ginjal. Ketidakseimbangan elektrolit seperti natrium, kalsium, dan kalium dapat memengaruhi kerja otot serta sistem saraf.

6. Sesak Napas

Gangguan pada ginjal dapat mengurangi produksi hormon eritropoietin, yang berperan dalam merangsang pembentukan sel darah merah. Kekurangan hormon ini dapat menyebabkan anemia, yang pada akhirnya bisa memicu sesak napas.

7. Pusing dan Kesulitan Berkonsentrasi

Ketika ginjal tidak mampu menyaring limbah dengan baik, racun dapat menumpuk dan memengaruhi fungsi otak. Selain itu, anemia akibat gangguan ginjal juga dapat menghambat suplai oksigen ke otak, menyebabkan seseorang merasa pusing, sulit berkonsentrasi, bahkan mengalami kebingungan saat melakukan tugas sederhana.

8. Penurunan Nafsu Makan

Penyakit ginjal sering kali menyebabkan mual atau muntah, yang dapat mengurangi nafsu makan seseorang.

9. Napas Berbau Tidak Sedap

Ketidakmampuan ginjal dalam menyaring limbah dapat menyebabkan uremia, yang dapat memicu bau tidak sedap pada napas dan mulut.

10. Perubahan Warna Urine

Cakap People! Urine yang sehat biasanya berwarna kuning jernih. Namun, ketika ginjal mengalami gangguan, warna dan teksturnya dapat berubah. Misalnya, urine yang berbusa bisa menandakan tingginya kadar protein albumin, yang berkaitan dengan masalah ginjal. Begitu pula dengan urine berwarna kecokelatan atau terlalu pucat, yang bisa menjadi tanda adanya gangguan pada ginjal.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Nyaris Setahun Terjebak di Luar Angkasa, 2 Astronot Ini Akhirnya Berhasil Pulang

Nyaris Setahun Terjebak di Luar Angkasa, 2 Astronot Ini Akhirnya Berhasil Pulang

La Nina Berakhir, BMKG Perkirakan Musim Kemarau Mulai April-Juni

La Nina Berakhir, BMKG Perkirakan Musim Kemarau Mulai April-Juni