Ade Marza
CakapCakap – Setelah bangun tidur, Cakap People mungkin kadang sering menemukan double chin, atau kondisi dagu yang jadi berlipat akibat lapisan lemak di bawahnya. Penyebabnya bisa banyak hal, mulai karena kegemukan, faktor genetik, hingga alasan usia di mana mulai kehilangan kekuatan otot sehingga dagu melemah dan kulit sekitarnya jadi longgar. Kondisi double chin ini tentu mengganggu rasa percaya diri. Tapi, ada beberapa gerakan senam ringan yang bisa untuk mengatasi double chin.
Sebelum melakukan senam ringan ini, jangan lupa pula lakukan pemanasan di leher dan rahang agar mencegah cedera. Misalnya dengan dengan gerakan memutar pada leher dan rahang. Kemudian, mulai dengan gerakan pucker up untuk membantu menguatkan leher, seperti dijelaskan di laman Detik.com. Caranya, kerucutkan bibir seolah ingin mencium langit-langit, regangkan sejauh mungkin dari wajah, dan tahan selama lima hingga 20 detik. Lalu, ulangi gerakan hingga sebanyak 10-15 kali.
Kemudian, lakukan gerakan pout untuk menguatkan rahang dan otot leher. Caranya, keluarkan bibir bagian bawah sejauh mungkin seperti membuat wajah sedih dan tahan selama tiga detik, lalu mulai menundukkan wajah ke arah dada sambi tetap menjaga posisi bibir. Tahan posisi selama tiga detik dan lakukan 10-20 kali. Selanjutnya, gerakan whistle at the ceiling dengan meregangkan kepala ke atas untuk menguatkan otot. Caranya, tarik kepala ke atas, lalu agak belakang dan pandangi langit-langit, arahkan bibir seperti ingin bersiul, kemudian tahan 10-20 detik dan lakukan sebanyak 10 kali.
Gerakan berikutnya use a ball menggunakan bola dengan diameter 5-10 cm. Caranya, duduk dengan tegap dan bahu santai, lalu taruh bola di bawah dagu. Selanjutnya, tekan bola ke arah bawah dengan menggunakan dagu, dan lakukan gerakan berulang. Ulangi terus gerakan ini sebanyak 10-30 kali.
Terakhir, gerakan chew gum seperti mengunyah permen karet yang dapat jadi olahraga kecil untuk otot wajah, sekaligus juga menyingkirkan beberapa gram lemak yang menimbulkan double chin di wajah. Menurut sebuah studi tahun 2011, orang yang mengunyah permen karet merasa lebih puas setelah makan dan jarang ngemil sesudahnya, sehingga mengurangi kemungkinan tambahan kalori. Nah, ayo dicoba Cakap People!
