Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Setiap mantan presiden Amerika Serikat (AS) yang masih hidup kecuali Donald Trump akan mengambil bagian dari kampanye baru yang mendorong warga Amerika untuk mendapatkan vaksin virus corona.
Sebagai bagian dari Coronavirus Vaccine Education Initiative, organisasi nirlaba, Ad Council, telah meluncurkan sejumlah iklan minggu ini yang menampilkan Barack Obama, George W. Bush, Bill Clinton dan Jimmy Carter.
Kepercayaan publik seputar vaksin virus corona di AS rendah, terutama dengan munculnya teori konspirasi yang datang dari organisasi sayap kanan.
Dalam upaya untuk mendidik masyarakat dan meyakinkan warga Amerika bahwa vaksin aman dan efektif, Ad Council telah membuat dua video yang menampilkan mantan presiden dan ibu negara. Mantan presiden terbaru, Donald Trump, tidak hadir.
Dalam satu video, Obama, Bush dan Clinton berbagi beberapa fakta tentang vaksin tersebut, dan mendesak warga Amerika untuk mengambil vaksin saat ditawarkan.
Clinton memulai videonya dengan mengatakan, “Saat ini vaksin COVID tersedia untuk jutaan warga Amerika.”
“Vaksin segera akan tersedia untuk semua orang,” kata Obama, yang ditambahkan Bush: “Sains jelas. Vaksin ini akan melindungi Anda dan orang yang Anda cintai dari penyakit berbahaya dan mematikan ini.”
Mantan presiden juga memberi tahu publik bahwa vaksin dapat menyelamatkan hidup mereka, dan bahwa mendapatkan vaksinasi adalah langkah pertama untuk mengakhiri pandemi dan memajukan AS.
Dalam video kedua yang lebih panjang, mantan ibu negara juga muncul bersama suami mereka, semuanya mengenakan masker saat menerima vaksin.
“Saya mendapatkan vaksinasi karena kami ingin pandemi ini berakhir secepat mungkin,” kata Carter, saat dia digambarkan sedang mendapatkan dosis vaksin.
Meskipun Trump tidak berpartisipasi dalam kampanye tersebut, dia dengan cepat memuji dirinya sendiri atas pengembangan vaksin tersebut.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan kemarin, Trump mengatakan dia berharap semua orang ingat ketika mereka mendapatkan vaksin bahwa jika bukan berkat dirinya yang menjadi presiden, “Anda tidak akan mendapatkan’ suntikan ‘yang indah selama 5 tahun, paling banter, dan mungkin tidak akan mendapatkannya sama sekali.”
Trump dan Melania dilaporkan telah mendapatkan suntikan vaksin itu pada bulan Januari sebelum mereka meninggalkan Gedung Putih.
Menjelang pelantikannya pada Desember 2020, Presiden Joe Biden menerima dosis vaksin virus corona pertamanya yang disiarkan langsung televisi dalam upaya meningkatkan kepercayaan publik.
“Saya tidak ingin menjadi yang terdepan, tetapi saya ingin memastikan kami menunjukkan kepada warga Amerika bahwa itu aman untuk dilakukan,” kata Biden saat itu, melansir Unilad.co.uk.
