PrivyID, Startup Pembuat Tanda Tangan Digital di Indonesia

Maraknya kejahatan siber akhir-akhir ini membuat banyak orang takut dengan kebocoran data-data pribadinya yang akan digunakan untuk aksi pencurian yang merugikan. Inilah yang melatarbelakangi hadirnya PrivyID, startup pembuat tanda tangan digital di Indonesia untuk transaksi yang lebih aman, cepat, dan murah.

PrivyID ini merupakan startup yang bergerak di bidang identitas digital yang hadir untuk menyediakan layanan tanda tangan digital di Indonesia. Menurut sang CEO, Marshall Pribadi, Privy adalah satu-satunya perusahaan yang dipercaya untuk membuat tanda tangan digital bagi masyarakat Indonesia. Saat ini udah ada beberapa perusahaan besar yang menggunakan PrivyID untuk mempermudah penandatanganan kontrak dengan kliennya seperti Telkom Indonesia, Bussan Auto Finance, Kredit Plus, KlikACC, dan Awan Tunai. Dengan menggunakan PrivyID memungkinkan kontrak ditandatangnai secara paperless namun tetap aman dan terpercaya.

Startup ini sangat aman karena nggak mungkin ada tanda tangan palsu yang dibubuhkan dalam surat kontrak karena sifatnya adalah digital. Selain itu, menggunakan aplikasi ini bisa menghemat waktu dan biaya. Beberapa perusahaan yang telah menggunakan PrivyID mengaku puas dan mengalami peningkatan transaksi dengan kliennya. Tercatat sudah ada 1,2 juta pengguna pribadi dan lebih dari 70 perusahaan terbuka yang menggunakan PrivyID ini. Dengan sokongan dari Telkom, Bank Mandiri, Gunung Sewu, dan Mahanusa Capital, saat ini PrivyId telah mencapai nilai investasi US$ 5 juta atau Rp 68,8 miliar.