4 Inovasi Apple Yang Saat Ini Digunakan Oleh Vendor Lain

Perusahaan teknologi besutan Steve Jobs, Apple memang selalu menawarkan inovasi menarik dari setiap produknya. Kita dibawa beberapa langkah lebih maju ke depan dengan penemuan-penemuan canggih dan hingga saat ini menjadi teknologi umum yang dijumpai di perangkat elektronik. Meski banyak yang mencibir harga produk-produk Apple yang mahal, tapi sebanding dengan kecanggihan yang ditanamkan dalam setiap perangkat yang dirilis ke pasar. Kayak iPhone X terbaru yang dicibir pake jidat dan menghilangkan jack 3,5mm. Tapi nyatanya selang beberapa bulan rilis, vendor lain ikut-ikutan bikin smartphone yang mirip banget sama iPhone X.

Yuk kita lihat lagi beberapa inovasi Apple yang sekarang digunakan oleh smartphone merek lain dan jadi teknologi yang lumrah ditemukan di semua perangkat teknologi terkini.

1. Touchscreen

Tahu nggak kalo pelopor smartphone berlayar touchscreen dipopulerkan oleh Apple lewat iPhone-nya. Ya sebelum ada iPhone, ponsel layar sentuh yang beredar di pasaran harus menggunakan pen stylus untuk bisa melakukan kegiatan di atas layar. Ponsel tersebut masih menggunakan layar resistif yang belum bisa mengenali sentuhan jari manusia. Tapi iPhone menghadirkan teknologi layar kapasitif yang sekarang jadi layar wajib para produsen smartphone.

2. Virtual Assistant

Pengenalan asisten virtual yang tersemat di iPhone 4S pada tahun 2011 memang bikin dunia tercengang dan membuka mata akan kemampuan ponsel yang benar-benar pintar. Memang sebelum ada Siri, asisten virtual semacam ini udah dikembangkan oleh Microsoft dengan nama Clippy yang hanya digunakan di dalam kantor dan kemampuan yang cukup umum kayak melakukan panggilan telepon atau memutar musik. Kehadiran Siri di iPhone lah yang jadi pemicu Microsoft mengembangkan Cortana dan Samsung dengan Bixby-nya kemudian di susul dengan vendor lain.

3. Fingerprint Scanner

Di tahun 2017, fitur fingerprint di sebuah smartphone adalah hal yang cukup mewah. Hampir semua smartphone flagship keluaran terbaru menyematkan teknologi fingerprint di dalamnya. Jauh sebelum itu, di tahun 2013 teknologi ini udah disematkan dalam iPhone 5S dan jadi fitur yang bikin vendor lain geleng-geleng kepala. Teknologi fingerprint ini memang bukan besutan Apple, karena di tahun 2011 ada Motorola Atrix yang udah menyematkan fingerprint di produknya. Tapi belum maksimal karena penggunaannya harus digesek terlebih dahulu.

4. Mobile Payment

Apple menghadirkan konsep Apple Pay sebagai sistem pembayaran digital yang disematkan di iPhone 6 dan iPhone 6 Plus. Sistem ini menggunakan otentikasi sidik jari dan fitur NFC. Kamu nggak perlu lagi mengeluarkan uang cash untuk membeli aplikasi apalagi kartu kredit karena Apple Pay ini dinilai lebih aman dibandingkan dengan kartu kredit bank konvensional. Ditambah lagi adanya AppStore di perangkat Apple yang membuat konsumen nggak bingung lagi untuk mencari beragam aplikasi. Ini yang ditiru oleh Android lewat PlayStore-nya.

Jadi udah tahu kan kalo sebagian dari teknologi smartphone yang berkembang saat ini adalah hasil inovasi Apple dan terus dikembangkan. Jadi memang nggak salah ya Apple membanderol produknya dengan mahal karena untuk biaya riset dan inovasi kayak gini yang berguna untuk semua orang di dunia.