Samalona, Pulau Cantik yang Kini Tidak Terurus

Gugusan pulau yang tersebar di seluruh Indonesia memang tidak ada habisnya untuk dinikmati. Jika menyambangi Sulawesi Selatan, kalian juga tidak akan bisa terlepas dari banyaknya pulau kecil yang memiliki pesona yang indah. Salah satunya adalah Samalona, sebuah pulau cantik yang berlokasi di bagian selatan Sulawesi Selatan. Jika pengunjung ingin sampai Pulau Samalona, mereka harus menggunakan perahu motor dan menempuh jarak perjalanan sekitar 2 km. Perahu Motor bisa disewa di dermaga kota Makassar, yang letaknya tidak jauh dari Pantai Losari.

Keindahan bawah laut di perairan sekitar Pulau Samalona ini sudah terkenal hingga penjuru dunia. Promosi yang terus digencarkan membuat Pulau Samalona tidak pernah sepi dari pengunjung lokal maupun asing. Tetapi sayangnya, keberadaan daratan di Pulau Samalona ini semakin terkikis. Bahkan ada juga yang memprediksi bahwa Pulau Samalona akan tenggelam di tahun 2020.

Tetapi sayangnya, beberapa waktu lalu Pengurus Badan Promosi Pariwisata Makassar (BP2M) menyambangi Pulau Samalona yang sudah menjadi primadona beberapa tahun terakhir. Dalam kunjungannya, petugas BP2M mendapati Pulau Samalona yang kondisinya semakin miris. Mengapa miris?

Kondisi pertama yang kurang baik adalah dermaga yang sudah tidak terurus, bahkan posisi untuk kapal berlabuh sudah tidak ada. Dari kondisi itu saja sudah dapat disimpulkan bahwa banyak fasilitas penunjang pariwisata yang ada di dalam Pulau Samalona yang juga tidak dijaga kondisinya. Pihak Pengelola Pulau Samalona diminta untuk bertanggung jawab akan kondisi ini. Pasalnya memang Pulau Samalona telah menjadi destinasi wisata yang cukup dikenal sampai sampai ke mancanegara. Jangan sampai para wisatawan yang sudah datang ke pulau ini untuk berwisata, ujungnya akan kecewa karena kondisi Pulau tidak sesuai dengan yang dipromosikan selama ini.

Dulu bahkan, keindahan bawah laut bisa dilihat dengan mata telanjang ketika para pengunjung hampir sampai ke dermaga Pulau Samalona. Yang paling menarik adalah hamparan pasir putih yang menyambut para wisatawan ketika menginjakkan kaki pertama kali ke pulau ini. Apakah Pulau Samalona bisa dipulihkan kembali kondisinya, hingga siap mendatangkan minat wisatawan untuk berwisata?