CakapCakap – Cakap People! Kementerian Luar Negeri Rusia pada hari Jumat, 27 Mei 2022, menyatakan lima diplomat Kroasia persona non grata.
Catatan yang relevan diserahkan kepada Duta Besar Kroasia untuk Rusia Tomislav Car, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan di websitenya.
“Tomislav Car menyatakan protes tegas sehubungan dengan upaya tak berdasar dari otoritas Kroasia untuk menempatkan tanggung jawab pada Rusia atas kejahatan militer di Ukraina dan bantuan militer pihak Kroasia kepada rezim neo-Nazi di Kyiv,” kata kementerian itu, seperti dilaporkan Anadolu Agency.
Pada 11 April 2022, Kroasia mengusir 18 diplomat Rusia untuk menunjukkan protes terhadap solidaritas perang Rusia-Ukraina dengan Ukraina.
Setidaknya 3.998 warga sipil telah tewas dan 4.693 terluka sejak perang dimulai pada 24 Februari, menurut perkiraan PBB. Jumlah korban sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.
Hampir 6,6 juta orang telah melarikan diri ke negara lain, sementara lebih dari 7,7 juta telah mengungsi, menurut badan pengungsi PBB.
Rusia usir 27 diplomat Spanyol dalam tindakan balas dendam
Dalam langkah pembalasan atas perang Ukraina, Rusia juga sebelumnya menyatakan 27 diplomat Spanyol persona non grata pada hari Rabu, 18 Mei 2022.
Langkah itu diambil sebagai tanggapan atas pengusiran 27 diplomat Rusia dari Spanyol pada April, kata Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan.
Kementerian mengatakan telah memanggil Duta Besar Marcos Gomez Martinez untuk mengajukan “protes yang menentukan” dan memberinya sebuah catatan yang memerintahkan para diplomat untuk meninggalkan negara itu.
Martinez diberitahu bahwa “langkah tidak bersahabat Madrid akan berdampak negatif pada hubungan Rusia-Spanyol,” menurut pernyataan itu, seperti dilansir Anadolu Agency.
Para diplomat yang diusir itu bekerja di Kedutaan Besar Spanyol di Moskow dan Konsulat Jenderal di St. Petersburg.
Mereka harus meninggalkan Rusia dalam waktu tujuh hari, kata kementerian itu.