in ,

Rajin Ucapkan 9 Kalimat Ini Setiap Hari Bisa Bikin Hubungan Langgeng dengan Pasangan

Setiap hubungan memiliki masa sulitnya sendiri.

CakapCakapCakap People! Ada beberapa kalimat yang bisa kamu ungkapkan kepada pasangan setiap hari dan hal tersebut bisa membuat hubungan langgeng dengan pasangan. Setiap hubungan memiliki masa sulitnya sendiri. Namun, yang terpenting adalah bagaimana kamu dan pasangan berinteraksi secara rutin. Seorang psikolog lulusan Harvard menemukan bahwa pasangan paling bahagia tidak menghindari konflik, mereka justru menghadapinya dengan berbicara satu sama lain.

Sayangnya, banyak hubungan berakhir karena komunikasi yang buruk dan keengganan untuk berubah. Padahal hubungan yang baik adalah kunci untuk memiliki hubungan yang langgeng.

Rajin Ucapkan 9 Kalimat Ini Setiap Hari Bisa Bikin Hubungan Langgeng dengan Pasangan
Ilustrasi

Dilansir dari CNBC, berikut 9 kalimat yang bisa bikin hubungan kamu langgeng jika diucapkan setiap hari.

1. “Aku Menghargai Usahamu”

Sangat mudah untuk merasa emosi pada hal-hal yang tidak kamu sukai dari pasangan dan menunjukkannya pada setiap kesempatan yang kamu miliki. Namun, penting untuk melihat kebaikan dalam tindakan mereka.

Pasangan bahagia mengungkapkan rasa terima kasih atas upaya satu sama lain. Ini cara yang bagus untuk membuat semua orang merasa dihargai.

2. “Aku Menyukaimu”

Pasangan yang paling sehat tidak hanya saling mencintai, mereka juga saling menyukai. Mencintai seseorang adalah perasaan kasih sayang yang kuat, tapi menyukai adalah tentang melihat mereka apa adanya dan mengakui sifat-sifat yang kamu sukai dari pasangan.

3. “Bantu Aku Lebih Memahami Hal Ini”

Kita semua memiliki pola asuh, kerentanan, nilai-nilai, dan keyakinan berbeda yang membentuk cara kita berpikir bahwa suatu hubungan seharusnya berjalan baik.

Jika pasangan kamu bereaksi terhadap suatu situasi dengan cara yang tidak kamu pahami, beri tahu dia bahwa kamu membutuhkan bantuan untuk memahaminya. Ingin mengenal pasangan lebih baik adalah kunci untuk menyelesaikan konflik dan menjalin ikatan lebih dalam.

4. “Aku Mendengarkan”

Perbedaan pendapat tidak bisa dihindari, namun penting untuk tetap mendukung satu sama lain melalui mendengarkan secara aktif. Kamu harus bersedia menahan keinginan untuk menjadi yang paling benar. Cobalah untuk mendengarkan lebih lama dan berempati dengan sudut pandang pasangan kamu.

5. “Aku Minta Maaf”

Ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana, pasangan yang sehat tahu bahwa kedua pasangan berperan dalam situasi tersebut. Mengambil tanggung jawab atas peran kita dalam konflik tersebut dan meminta maaf dengan tulus sangat penting untuk memperbaiki perpecahan.

6. “Aku Memaafkanmu. Bisakah Kamu Memaafkanku?”

Memaafkan itu memang sulit. Hal ini membutuhkan sikap melepaskan sesuatu yang menyebabkan kamu merasa sakit hati dan bisa mengubah perasaan kamu terhadap pasangan. Namun, penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang mempraktikkan sikap memaafkan lebih cenderung menikmati hubungan yang lebih lama dan memuaskan.

7. “Aku Berkomitmen padamu”

Menjalin hubungan adalah sebuah pilihan. Meyakinkan pasangan bahwa kamu masih memilih untuk bersamanya dan mengatasi tantangan akan membantu menciptakan rasa aman dan stabilitas.

8. “Ayo, Bersenang-Senang!”

Jika kamu bisa memecah ketegangan dengan sebuah humor, hubungan kamu mungkin lebih kuat dari yang kamu kira. Pasangan paling bahagia mampu memecah ketegangan dan mengkalibrasi ulang suasana hati dengan menemukan ruang untuk senyuman otentik, hal-hal konyol, atau lelucon ringan.

9. “Aku Mencintaimu”

Meski sederhana, kalimat ini harus selalu diucapkan. Mengekspresikan cinta satu sama lain secara verbal membuat hubungan tetap hidup. Dan ketika kamu mengatakannya, pastikan kamu benar-benar bersungguh-sungguh.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Akibat Pemanasan Global 3 Pantai di Eropa Ini Bakal Menyusut

Akibat Pemanasan Global 3 Pantai di Eropa Ini Bakal Menyusut

5 Makanan Tinggi Karbohidrat yang Paling Tidak Sehat dan Harus Dihindari, Apa Saja?