CakapCakap – Cakap People! Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu, 27 April 2022, memperingatkan terhadap segala campur tangan dalam perang di Ukraina, dengan mengatakan tanggapannya akan diberikan “secepat kilat.”
Berbicara pada pertemuan di Saint Petersburg, Putin menegaskan bahwa “semua tujuan operasi militer khusus Rusia di Ukraina akan dilaksanakan.”
Dia bersumpah akan segera menanggapi “ancaman yang tidak dapat diterima” bagi Rusia.
“Jika seseorang ingin ikut campur dalam situasi di Ukraina dari luar dan menciptakan ancaman strategis yang tidak dapat diterima bagi Rusia, tanggapannya akan secepat kilat, keputusan tentang hal ini telah dibuat,” ujar dia.
Rusia, kata dia, terus mencari cara untuk mengatasi sanksi Barat dan akan menanggapi pembatasan yang ingin mengisolasi Moskow.
Putin juga mengatakan tim sabotase Ukraina mempersiapkan aksi provokasi terhadap jurnalis Rusia dan mereka menggunakan “metode pembunuhan jurnalis di jalan yang biasa terjadi di Ukraina.”
Setidaknya 2.787 warga sipil telah tewas dan 3.152 lainnya terluka di Ukraina sejak perang dimulai pada 24 Februari, menurut perkiraan PBB. Jumlah korban sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.
Sejauh ini, 7,7 juta orang di Ukraina telah mengungsi, dengan lebih dari 5,3 juta mengungsi ke negara lain, menurut badan pengungsi PBB.