in ,

Psikolog Klinis: Amber Heard Idap Gangguan Kepribadian Ambang dan Histrionik

Borderline personality disorder merupakan gangguan ketidakstabilan dalam hubungan pribadi, emosi, dan perasaan diri seseorang.

CakapCakapCakap People! Seorang psikolog klinis forensik yang mengevaluasi Amber Heard bersaksi di pengadilan Selasa, 26 April 2022. Ia mendiagnosis Heard mengidap gangguan kepribadian ambang (borderline personality disorder) dan gangguan kepribadian histrionik (histrionic personality disorder).

Skor yang diterima Heard pada tes psikologis profesional itu dikaitkan dengan orang-orang yang “penuh amarah” dan “socially sophisticated,” kata Shannon Curry, seperti dikutip Insider.

“Orang-orang dengan gangguan ini mungkin memiliki kemarahan yang meledak pada waktu-waktu tertentu,” kata Curry.

“Mereka cenderung sangat pasif-agresif. Mereka mungkin memanjakan diri sendiri, sangat egois. Mereka bisa menggunakan taktik manipulasi untuk mencoba memenuhi kebutuhan mereka. Mereka sangat membutuhkan perhatian, penerimaan, persetujuan.”

Psikolog Klinis: Amber Heard Idap Gangguan Kepribadian Ambang dan Histrionik
Aktris Amber Heard menghadiri persidangan pencemaran nama baik yang diajukan mantan suaminya, Johnny Depp di Fairfax County Circuit Courthouse di Fairfax, Virginia, AS, 27 April 2022. [Foto: EPA-EFE/JONATHAN ERNST/POOL]

Curry, psikolog klinis itu dipanggil sebagai saksi oleh pengacara Johnny Depp, yang menggugat Heard. Depp menuduh Heard mencemarkan nama baiknya ketika mantan istrinya itu mengaku sebagai korban kekerasan dalam rumah tangga pada tahun 2018 – sebuah karakterisasi yang disangkal Depp.

Gugatannya juga menuduh bahwa Heard melecehkannya secara fisik dan verbal sepanjang hubungan rumah tangga mereka hingga perceraian mereka pada 2016. Heard telah menggandakan tuduhannya dengan gugatan balik.

Sebelum persidangan, seorang psikolog yang berbeda telah mendiagnosis Heard dengan gangguan stres pasca-trauma (post-traumatic stress disorder/PTSD), yang dikaitkan dengan hubungannya dengan Depp. Setelah Heard mengungkapkan evaluasi dalam pengajuan pengadilan, pengacara Depp meyakinkan hakim yang mengawasi kasus tersebut untuk mengizinkan mereka melakukan evaluasua terpisah dengan Curry

Curry mengevaluasi Heard selama 12 jam pada bulan Desember selama dua hari dan menganalisis catatan perawatan sebelumnya, rekaman, dan dokumentasi lain yang diberikan pengacaranya, katanya. Curry mengatakan Heard “tidak menderita PTSD” dan tampak sebagai gejala yang “sangat dilebih-lebihkan”.

Curry mengungkapkan bahwa Heard mengaku memiliki 19 dari 20 gejala PTSD. Dalam pandangan Curry sebagai praktisi kejiwaan, hal itu tidak lazim. Setelah evaluasi, diketahui bahwa Heard hanya memiliki tiga gejala.

“Dia [Heard] awalnya berkata, ‘Ya, saya memiliki 19 dari 20 gejala.’ Itu tidak khas, bahkan untuk seseorang dengan bentuk PTSD yang paling melumpuhkan,” kata Curry di tribun di gedung pengadilan Fairfax, Virginia, tempat persidangan berlangsung.

“Ketika kami akhirnya mengatasinya, ada tiga gejala yang tersisa.”

Hasil evaluasi yang dilakukan Curry justru menunjukkan gangguan psikologis lain, yaitu gangguan kepribadian ambang dan gangguan kepribadian histrionik. Salah satu tes yang dia gunakan adalah Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI-2).

Interpretasi setebal 25 halaman yang dibuat Curry dari hasil tes Heard menunjukkan bahwa aktris tersebut memiliki cara yang sangat canggih untuk meminimalisasi masalah pribadi. Di sisi lain, Heard juga punya banyak gejolak batin dalam dirinya, namun cenderung menyalahkan pihak eksternal.

Psikolog Klinis: Amber Heard Idap Gangguan Kepribadian Ambang dan Histrionik
Johnny Depp [Foto: Steve Helber/AFP]

Borderline personality disorder merupakan gangguan ketidakstabilan dalam hubungan pribadi, emosi, dan perasaan diri seseorang. Faktor pendorongnya, yakni teror yang mendasari pengabaian.

Ketika seseorang yang memiliki gangguan ini takut ditinggalkan oleh pasangan atau orang terdekat, dia akan melakukan upaya putus asa untuk mencegah hal itu terjadi. Upaya tersebut bisa berupa agresi fisik atau mengancam menggunakan sistem hukum.

Hasil evaluasi pun menunjukkan bahwa Heard dapat melihat dirinya sebagai “pembalas dendam terhadap ketidakadilan” tanpa melihat kesalahannya sendiri. Selain itu, akibat gangguan kepribadian histrionik yang diidap, Heard juga sering ingin menjadi pusat perhatian. Dia bisa saja memosisikan diri sebagai korban, seorang putri, atau mengarang cerita.

“Kadang itu untuk memperkuat peran korban. Kadang cerita-cerita itu hanya untuk membuat mereka terlihat lebih menarik atau berhasil dalam pikiran mereka sehingga mereka bisa mendapatkan rasa hormat dan perhatian seperti itu,” tutur Curry.

Pengacara Johnny Depp menjadikan Curry sebagai saksi setelah Heard menerima diagnosis dari dokter yang berbeda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jamaah Tidak Perlu Izin untuk Sholat Idulfitri di Dua Masjid Suci

Jamaah Tidak Perlu Izin untuk Sholat Idulfitri di Dua Masjid Suci

2,3 Juta Fan Johnny Depp Teken Petisi Agar Amber Heard Didepak dari Aquaman 2

2,3 Juta Fan Johnny Depp Teken Petisi Agar Amber Heard Didepak dari Aquaman 2