Guys, menulis artikel bahasa Inggris tidak lah semudah membalikkan telapak tangan. Banyak unsur-unsur yang harus benar-benar diperhatikan agar tulisanmu bisa menjadi artikel yang baik dan enak dibaca oleh reader. Semua orang pasti setuju kalau komponen yang harus kamu perhatikan dalam menulis artikel bahasa Inggris ialah grammar. Iya, dong. Itu hal yang pasti.
Kamu tidak bisa begitu saja menulis artikel kalau kamu tidak tahu tatanan bahasanya. Tapi, walaupun kamu sudah ahli dalam grammar, bukan berarti menulis artikel bahasa Inggris yang menarik itu bakal mudah!
Guys, walaupun bukan lulusan sastra Inggris bukan berarti kamu tidak bisa menghasilkan artikel dalam bahasa Inggris yang baik dan enak dibaca. Nah, supaya kamu lebih mengerti, yuk simak beberapa tips berikut tentang membuat artikel bahasa Inggris yang baik:
1. Tentukan Target Pembaca
Artikel bisa disebut sebagai alternatif percakapan langsung dengan pembaca. Maka dari itu, menentukan target pembaca sangat diperlukan sebelum membuat artikel. Kalau targetmu anak muda, tentunya kamu bisa g memakai kata slang seperti “OMG!” atau ” You bet! “. Atau, ketika kamu ingin membahas mengenai keadaan ekonomi sebuah negara, tentunya kamu harus tahu istilah-istilah penting dalam ekonomi yang biasa diketahui dan digunakan oleh para akademisi ekonomi.
Karena itu, mengerti dan memahami kebutuhan ataupun ketertarikan target pembaca sangatlah penting bagi kamu yang ingin membuat artikel. Ini memang tips general , tapi poin ini bisa menjadi dasar sebelum kamu memulai untuk menulis artikel bahasa Inggris.
2. Jangan Pernah Absen dalam Menambah Kosakata Bahasa Inggris-mu
Walaupun kamu bukan master of grammar, kamu tidak boleh absen dalam memperluas kosakata bahasa Inggris-mu. Ini penting untuk membuat artikel yang lebih menarik dan tidak monoton. Jangan sampai kamu membuat artikel yang kata-katanya tidak nyambung satu sama lain karena kamu miskin vocabulary .
Selain membaca kamus bahasa Inggris, kamu juga bisa memanfaatkan Google Translate untuk belajar. Kamu bisa bertanya sama mbah Google apa sih arti dari kata x dan juga padanannya di bahasa Indonesia. Tapi, belum tentu apa yang Google berikan merupakan jawaban terbaik dan cocok dalam artikelmu. Jadi, menambah gudang kosakata itu tetap penting. Sehingga, ketika kamu menulis artikel, kamu tahu kata mana yang paling cocok untuk menggambarkan apa yang memang ingin kamu sampaikan.
**Tips:** banyak-banyaklah membaca artikel dalam bahasa Inggris dan coba terjemahkan secara manual.
3. Perhatikan Dialek
Tidak hanya bahasa daerah nusantara saja yang punya dialek. Setiap bahasa itu ternyata punya dialek berbeda-beda, lho. Tidak terkecuali dalam bahasa Inggris. Kalau kamu perhatikan, ada banyak dialek bahasa Inggris yang mungkin jumlahnya juga tidak terhitung. Orang British tentu berbeda dong dialeknya dengan orang Amerika Serikat.
Ambil contoh deh, Ed Sheeran dan Taylor Swift. Walaupun sama-sama menggunakan bahasa Inggris, tapi mereka berbicara menggunakan dialek yang berbeda, kan? Nah, itu yang harus kamu perhatikan ketika membuat artikel dalam bahasa Inggris. Ini bukan masalah Ed Sheeran atau Taylor Swift-nya ya, tapi bagaimana kamu menentukan dialek Inggrismu dan menuangkannya dalam artikel.
Walaupun bahasanya sama, terkadang dalam beberapa kondisi mereka menggunakan kata yang berbeda. Misalnya saja: Shopping cart atau trolley (keranjang belanja)? Chips atau french fries (kentang goreng)? Supper atau dinner (makan malam)? Timetable atau schedule (jadwal)?
Memang, sebenarnya ini bukan masalah besar. Tapi, kalau kamu tidak konsisten dalam menggunakan dialek, tulisanmu bisa dipandang lebih berantakan.
4. Sesuaikan Penggunaan Gaya Bahasamu
Hal ini penting banget, lho. Kadang kamu bisa tidak sadar bahwa artikel yang kamu buat terlalu kaku dengan bahasa yang terlalu formal ataupun terlalu kasual. Nah, Jangan sampai kamu membuat artikel yang memiliki tema santai, tapi gaya bahasnya saintifik dan kaku. Terkadang hal-hal tersebut dapat dengan mudah terlewatkan ketika kamu menulis artikel bahasa Inggris.
Di dalam artikel, kamu harus bisa menempatkan dirimu sebagai pembaca, bukan sebagai pembuat artikel. Memakai kata-kata yang formal memang diperbolehkan, tapi, harus kamu ingat lagi siapa saja target pembacamu? Ingat ya, artikel adalah pesan langsung yang diberikan kepada pembaca. Makanya, sesuaikan gaya bahasamu dengan ekspektasi dari pembaca..
5. Penutupan yang Interaktif
Pembaca sangat suka ketika kamu secara tidak langsung berbicara kepada mereka dan bersikap interaktif. Dengan begitu, mereka akan merasa dilibatkan. Jadi, jangan lupa menambahkan kata-kata yang memicu pembaca untuk membagikan artikel ataupun meninggalkan komentar. Misalnya saja:
Well, after knowing this info, would you share one or two other tips on how you keep your younger look?
Statement yang seperti itu sangat disukai oleh para pembaca karena mereka merasa bahwa mereka sedang berbicara denganmu. Nah, hal itu juga tidak boleh lepas dari kamu yang ingin mulai menulis artikel bahasa Inggris menarik.
6. Grammar Jangan Lupa!
Dialek sudah, penutupan sudah, nah sekarang kamu jangan lupa juga untuk selalu meningkatkan ilmu grammar ya. Ini hal kecil, tapi crucial ! Terkadang, orang tidak berpikir tentang grammar lalu asal menulis. Hasilnya, acak adut dan membuat pembaca enggan melihatnya. Sayang, kan? Apalagi kalau konten yang kamu buat itu sudah cukup bagus dan berbobot.
Untuk itu, belajar tentang tatanan bahasa sangatlah penting. Kalau kamu tidak tahu bagaimana menata kata-katamu yang benar? Bagaimana dengan pembacamu? Memang, kamu tidak perlu menjadi master of grammar untuk menulis artikel bahasa Inggris. Tapi, kalau grammar kamu bagus, kualitas artikelmu pastinya akan lebih bagus dong.
Itu tuh beberapa tips buat kamu yang pengen mulai menulis artikel dalam bahasa Inggris. Kuncinya adalah jangan pernah takut salah. Bahasa Inggris bukanlah bahasa ibu kita, jadi wajar saja kalau kita membuat kesalahan dalam penulisan. Wong kalau pakai bahasa ibu saja masih salah. Ya, toh? Yang penting, kamu tetap memantau hasil karyamu. Kalau kamu membuat kesalahan, belajarlah dari kesalahan itu dan pastikan kesalahan yang sama nggak terulang lagi di kemudian hari.
Nah, setelah tahu beberapa tips di atas, bagaimana kalau kamu coba share berapa artikel bahasa Inggris yang sudah kamu buat di kolom komentar? Siapa tau, dengan berbagi, pengetahuanmu pun akan bertambah!