CakapCakap – Berkunjung ke Lampung yang cukup jauh di barat Indonesia, tentunya tidak lengkap bila hanya sekadar menikmati keindahan kotanya saja. Di kota ini, Cakap People juga wajib berburu kuliner khas Lampung saat tiba di kota ini. Apalagi setelah lelah dan lapar melanda usai berjalan-jalan ke lokasi wisata.
Nah, bagi kamu yang suka akan kuliner, pastinya Pindang Baung menu khas Lampung tidak boleh kamu lewatkan nih! Ada satu tempat kuliner khas yang bernama Rumah Makan Ria. Terletak di jalan KH Ahmad Dahlan 9, Pahoman, Enggal, Lampung, rumah makan ini tidak pernah sepi pengunjung terutama menjelang jam makan siang.
Bagi kamu yang lelah sehabis traveling, sepertinya menikmati sajian khas dari daerah yang kamu tuju menjadi kegiatan yang menyenangkan ya! Pindang Baung atau Pindang Patin yang merupakan kuliner khas Lampung akan jadi pengobat lapar kamu. Tidak hanya ikan, menu di Rumah Makan Ria juga tersedia Iga Sapi khas yang menjadi fevorit banyak pengunjung. Untuk minumannya, kamu bisa memesan lemon tea yang menyegarkan.
Setiap harinya, Rumah Makan Ria buka mulai pukul 09.00 pagi hingga 18.00 sore. Selain masyarakat biasa, tidak jarang pejabat pun turut hadir ke Rumah Makan Ria ini untuk menikmati kuliner Pindang Baung yang sangat terkenal. Pindang Baung merupakan menu yang terbuat dari ikan pindang baung yang hampir mirip dengan ikan patin. Tekstur ikan yang empuk dan lembut menjadi andalan menu yang satu ini.
Selain itu, daging ikan baung juga tebal dan tidak terlalu mengandung duri sehingga memudahkan untuk dicerna. Ikan pindang baung dipadukan dengan aneka bumbu seperti bawang merah, bawang putih, serai, cabe rawit, daun jeruk, tomat dan aneka rempah khas lainnya. Setelah itu bumbu yang sudah halus akan ditumis dan ditambahkan belimbing wuluh serta daun kemangi. Ikan baung pun dimasukkan sambil menunggu matang.
Sajian Pindang Baung ini merupakan kuliner asal Lampung yang sudah dikenal kelezatannya. Tidak sedikit turis domestik yang mengunjungi Lampung akan mengincar menu masakan yang satu ini lho! Bagaimana dengan kamu, Cakap People?