in

Pernah Ketindihan saat Tidur? Ternyata Ini Penjelasan Ilmiahnya!

CakapCakap – Sejak zaman dahulu kala, kita mengenal beberapa konsep yang terkadang berbeda dengan masa sekarang. Salah satunya dengan fenomena ‘ketindihan’ yang dulunya sering dihubungkan dengan hal-hal bersifat mistis. Apa Cakap People pernah mengalami hal tersebut?

Ternyata, fenomena tersebut bisa dijelaskan secara medis lho! Sehingga tak melulu dapat dikaitkan dengan hal-hal gaib semata. Menurut dunia medis, fenomena tersebut dikenal dengan istilah sleep paralysis. Apa itu sleep paralysis? Mungkin bagi kamu yang tak begitu mengerti akan dunia medis mulai bertanya-tanya.

Fenomena ketindihan via Helosehat.com

Sleep paralysis dapat juga disebut dengan kejadian kelumpuhan saat tidur. Biasanya kejadian ini hampir 40% dialami oleh manusia yang ada di dunia. Para ahli memiliki kesimpulan, jika fenomena tersebut terjadi akibat peralihan fase rapid eye movement atau REM menuju ke tahap sadar. Kondisi REM ini berlangsung di kala seseorang sedang tidur dalam kondisi nyenyak. Ketika kita sedang tidur, maka otot akan terasa lumpuh.

Fenomena tersebut dianggap sebagai suatu kejadian yang dapat mencegah seseorang guna menyakiti dirinya di kala bermimpi. Bahkan, fenomena sleep paralysis ini bisa terjadi hanya dalam hitungan menit bahkan detik saja. Tetapi, bagi mereka yang mengalaminya terasa cukup lama. Lantas, apa penyebab fenomena sleep paralysis? Ternyata kejadian tersebut bisa melanda jika kamu sedang kurang beristirahat atau saat menderita stres.

Memiliki gangguan tidur via Magazine.job-like.com

Kedengarannya memang termasuk hal sepele. Tetapi kamu jangan menganggapnya remeh. Sebab, jika kejadian ini berlangsung beberapa kali di dalam kurun waktu 1 tahun, maka dapat mengindikasikan jika kamu memiliki gangguan tidur lain. Sehingga, agenda tidur dapat menjadi kurang nyenyak. Apabila kamu mengalami masalah tidur tersebut maka dianjurkan untuk berkonsultasi pada ahlinya.

Nah, Cakap People kini sudah paham bukan jika fenomena ‘ketindihan’ ini ternyata memiliki istilah medis? Sehingga bukan dipengaruhi oleh hal-hal berbau mistis. Namun, sulit untuk menghilangkan kepercayaan yang sudah terlanjur berkembang di masyarakat. Alhasil, fenomena ‘ketindihan’ sulit rasanya untuk diganti menjadi kejadian sleep paralysis. Tetapi ada kalanya kita harus berpikir secara rasional bukan?

2 Comments

Leave a Reply

2 Pings & Trackbacks

  1. Pingback:

  2. Pingback:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lupa Password Ponsel? Jangan Panik, Ini Cara Mudah Mengatasinya!

Warga China Dibuat Geger Minuman Bersoda Ini, Kenapa?