CakapCakap – Cakap People! Spanyol akan melarang iklan makanan dan minuman tidak sehat seperti cokelat, biskuit, dan es krim yang ditujukan untuk anak-anak guna membantu memerangi obesitas pada kaum muda. Demikian disampaikan Menteri Urusan Konsumen, Alberto Garzon, Kamis, 28 Oktober 2021.
“Anak-anak kita sangat rentan terhadap iklan dan merupakan kewajiban kita untuk melindungi mereka,” kata Menteri Alberto Garzon di Twitter, seperti dikutip Reuters.
Ia mengatakan peraturan itu akan melarang iklan lima kategori produk kepada anak di bawah umur, terlepas dari kandungan nutrisinya.
Daftar larangan iklan itu termasuk cokelat, permen, cakes, biskuit manis, jus, es krim, dan minuman energi.
Produk makanan lain juga akan menghadapi regulasi jika melebihi batas tertentu untuk kandungan lemak jenuh, gula, dan garam.
Sembilan dari sepuluh iklan makanan yang ditargetkan untuk anak-anak adalah untuk produk yang tidak sehat, menurut asosiasi konsumen OCU.
Langkah itu, yang masih memerlukan persetujuan kabinet, akan memengaruhi iklan yang ditujukan untuk anak-anak di bawah 16 tahun di televisi dan radio, di bioskop dan di internet, termasuk di jejaring sosial dan aplikasi seluler.
Menurut Badan Gizi dan Keamanan Makanan Spanyol, 40,6% anak-anak Spanyol antara enam hingga sembilan tahun mengalami kelebihan berat badan dan 17,3% memenuhi syarat sebagai obesitas.
Federasi Industri Makanan dan Minuman Spanyol (FIAB) mengatakan “terkejut dan marah” dengan langkah tersebut, karena sektor tersebut telah bekerja dengan kementerian selama setahun untuk memperbarui praktik etis dalam periklanan.
“Kami percaya bahwa produsen makanan dan minuman diserang secara serampangan dan tidak dapat dibenarkan,” kata Direktur Jenderal FIAB Mauricio Garcia de Quevedo dalam sebuah pernyataan.