CakapCakap – Cakap People! Adam Deering adalah pengusaha sukses dengan kepemilikannya sendiri. Pria berusia 39 tahun itu kini telah memimpin lima perusahaan bisnis multi-juta pound di Inggris di mana masing-masing dia menjadi CEO dan kepala operasional.
Tak banyak orang yang mengetahui bagaimana pengusaha satu ini melakukan perjuangan yang panjang sebelum mencapai kesuksesan saat ini. Dia juga pernah mengalami penolakan ketika dia baru saja memulai usahanya. 17 tahun yang lalu atau tepat saat dia berumur 22 tahun, dia memasukkan aplikasi bank untuk mendapatkan pinjaman bisnis sebesar 10.000 pound (12.800 dolar AS), dan saat itu bank tersebut langsung menolaknya. Alasannya? Mereka menganggap dia “terlalu muda dan tidak berpengalaman”.
Melansir LAD Bible, Adam mengatakan; “Saya memberi mereka [bank] rencana bisnis yang komprehensif dan meminta 10.000 pound tetapu manajer bank tampaknya tidak mengaggap saya serius sama sekali. Saya terpukul ketika dia mengatakan kepada saya bahwa saya terlalu muda dan tidak berpengalaman dan mereka tidak mungkin mau mengambil risiko pada saya.”
Sebagaimana diketahui, Adam dulunya adalah seorang salesman dan menggunakan gaji terakhirnya untuk menyewa ruang kantor kecil di Streford, Greater Manchester. Jadi dengan permohonannya yang tidak disetujui, dia harus menghabiskan waktu empat bulan untuk “menelepon calon klien” dari awal. Dia mendapat telepon melalui kredit dan dia bahkan tidak mampu membeli meja dan kursi pada saat itu.
“Bulan-bulan awal itu sangat sulit, tidak tahu apakah saya akan mampu membuatnya berhasil dan tidak tahu apakah saya akan mampu membayar tagihan saya. Ada banyak waktu di mana saya pikir itu adalah akhir, tapi saya menolak untuk menyerah dan itu terbayar,” ujarnya.
Meskipun mengalami kesulitan, dia terus bekerja keras dan pada 2014, dia akhirnya mampu menjual perusahaan manajemen utang yang didirikannya dengan harga 5 juta pound (6,4 juta dolar AS).
Maju dengan cepat hingga saat ini, Adam telah memutuskan untuk membeli gedung bank di Urmston, Inggris, seharga 450.000 pound (580.000 dolar AS) yang ia rencanakan bakal diubah menjadi delapan apartemen dan satu unit ritel.
Adam mengatakan; “Ketika saya ditolak saat mengajukan pinjaman bank, itu mengecewakan tetapi saya sangat fokus untuk mencapainya, dan saya tetap mewujudkannya.”
“Bagi saya, membeli gedung bank ini membuat segalanya kembali normal dan itu menunjukkan bahwa saya benar untuk tetap percaya pada diri sendiri.”
“Saya selalu sangat yakin bahwa jika Anda bekerja cukup keras untuk mencapai impian Anda, maka segalanya mungkin. Saya berhenti dari pekerjaan saya sebagai wiraniaga pada usia 21 tahun karena saya tahu saya memiliki impian untuk menciptakan bisnis yang sukses, tetapi Saya tidak memiliki satu sen pun usaha atas nama saya, jadi saya membutuhkan pinjaman bank.
Saat ini, Adam adalah pengusaha yang sangat dihormati yang telah membangun serangkaian perusahaan bernilai jutaan pound, termasuk perusahaan manajemen utang Hanover Insolvency dan perusahaan pemakaman Pride Planning.
Dia menambahkan: “Membangun bisnis dari awal tentu tidak mudah dan selalu ada saat-saat Anda bertanya-tanya apakah itu akan berhasil. Kuncinya adalah tetap setia pada visi Anda dan terus maju, akan selalu ada rintangan yang harus diatasi.”