Pendinginan Setelah Olahraga Ternyata Tak Punya Banyak Manfaat, Benarkah?

CakapCakap – Setiap orang yang berolahraga tentunya sudah mengenal proses pemanasan sebelum olahraga dan proses pendinginan setelah olahraga. Cakap People sendiri pun pasti juga sudah biasa melakukannya ketika berolahraga. Pendinginan biasanya dilakukan untuk mencegah otot tegang dan kaku yang bisa menyebabkan terjadinya nyeri dan pegal di tubuh pada keesokan harinya. Namun, ternyata pakar menyebut bahwa proses pendinginan sebenarnya tidak memiliki banyak manfaat.

Hal ini disampaikan oleh Dr Ross Tucker, fisiologis sekaligus pendiri situs The Science of Sport, seperti dimuat laman Detik.com. Dia beranggapan bahwa orang-orang masih melakukannya, karena dogma yang salah dari atlet dan pelatih olahraga. “Pendinginan disebut dapat mengurangi risiko nyeri dan pegal karena membantu kaki mengeluarkan asam laktat yang ada di otot. Padahal kita tahu, pegal dan nyeri muncul bukan karena adanya asam laktat di dalam otot,” ungkap Dr Tucker menjelaskan.

Asam laktat sendiri adalah hasil produksi metabolisme karbohidrat tanpa menggunakan oksigen di dalam tubuh. Biasanya asam laktat diproduksi dalam sel otot saat suplai oksigen tidak cukup untuk menunjang produksi energi, seperti sedang berolahraga berat. Meski begitu, Dr Tucker menyebut seseorang tak boleh langsung berhenti setelah olahraga berat. Saat olahraga berat, pembuluh darah membesar bisa mengakibatkan darah menumpuk, pusing, hingga pingsan apabila berhenti tiba-tiba.

“Lakukan pendinginan boleh-boleh saja, namun harus diingat bahwa manfaatnya sebenarnya tidak banyak. Pendinginan bermanfaat jika dilakukan oleh atlet olahraga berat seperti maraton atau lari,” kata Dr Tucker lagi menambahkan pendapat. Pada tahun 2007 silam, sebuah penelitian menyebut bahwa pendinginan memang tidak memberikan manfaat banyak. Studi dilakukan dengan membagi partisipan ke dalam dua kelompok, yakni kelompok yang melakukan pemanasan dan pendinginan sebelum dan setelah berolahraga, serta kelompok yang hanya melakukan proses pemanasan saja.

Hasilnya, mereka yang melakukan pemanasan ternyata melaporkan lebih sedikit keluhan rasa nyeri daripada mereka yang melakukan pemanasan dan pendinginan. Diyakini bahwa pendinginan yang dilakukan dengan jogging atau jalan kaki malah membuat otot tegang layaknya berolahraga tanpa pemanasan. Nah, fakta-fakta ini tentu perlu diketahui oleh Cakap People yang suka berolahraga!