CakapCakap – Cakap People! Hampir semua negara sekutu Israel seperti Amerika Serikat (AS) dan Eropa mengutuk serangan balasan Iran terhadap Israel.
Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau mengatakan kepada wartawan di Ottawa bahwa negaranya dengan tegas mengutuk serangan udara Iran. Kanada yang merupakan sekutu pun menegaskan mendukung Israel.
PM Rishi Sunak menggambarkan tindakan Iran sebagai hal yang sembrono. “Iran sekali lagi menunjukkan niatnya untuk menabur kekacauan di wilayahnya sendiri,” katanya dalam sebuah pernyataan yang diposting di X.
“Inggris akan terus membela keamanan Israel dan semua mitra regional kami, termasuk Yordania dan Irak,” tambahnya.
Presiden AS Joe Biden mengutuk serangan Iran dan menjanjikan tanggapan diplomatik G7 yang terkoordinasi. Dia mengatakan AS telah membantu Israel menghancurkan hampir semua drone dan rudal yang menyerang.
Biden mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Gedung Putih bahwa dia menegaskan kembali dukungan “kuat” AS terhadap keamanan Israel dalam panggilan telepon dengan PM Benjamin Netanyahu.
Sementara itu, kelompok Hizbullah Lebanon memuji serangan Iran terhadap Israel dan menggambarkannya sebagai keputusan yang berani.
Hizbullah yang didukung Iran menambahkan dalam sebuah pernyataan bahwa Iran telah menggunakan hak-hak hukumnya meskipun ada ancaman, intimidasi dan tekanan.
Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim menyebut serangan Iran sebagai konsekuensi dari pemerintah Israel yang melanggar hukum internasional dengan mengebom konsulat Iran pada 1 April lalu.
Dikutip harian lokal berbahasa Inggris, Malay Mail, Anwar mengatakan kekerasan antara kedua negara yang bersaing di kawasan itu tidak baik bagi perekonomian dan perdamaian dunia.
“Perang antara Iran dan Israel yang dimulai setelah pemerintah Zionis Israel menyerang kedutaan Iran, yang melanggar hukum internasional, adalah konsekuensi dari tindakan seseorang. Ketika Anda melanggar hukum, Anda mengundang reaksi,” terangnya.
Gerakan bersenjata Houthi di Yaman mengatakan pada Minggu 14 April 2024 bahwa serangan Iran terhadap Israel adalah tindakan yang sah sebagai tanggapan atas dugaan serangan Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus pada 1 Apri 2024l lalu.
Seorang juru bicara Houthi menambahkan bahwa kelompok Yaman telah melakukan konfrontasi langsung dengan Israel sejak 7 Oktober 2024, dengan menyerang pelabuhan Eilat di Israel selatan dengan rudal dan drone dan dengan mencegah kapal-kapal Israel berlayar melalui Laut Merah.