in

Pasangan Baru Haruskah Pisah Rumah dengan Mertua? Simak Penjelasan Ahli

Tidak masalah tinggal serumah, terpenting ada boundaries dalam keluarga

CakapCakap – Pernikahan menjadi layaknya hidup baru bagi pasangan pengantin yang melangsungkannya. Ada beberapa pasangan yang memilih untuk hidup sendiri dengan pasangan dan memutuskan tinggal berdua di rumah baru. Entah itu mengontrak atau memang sudah menyiapkan sendiri rumah yang hendak dihuni. Mungkin Cakap People juga berpikir demikian ya?

Namun tak sedikit juga yang memilih untuk serumah dengan orang tua mereka. Keputusan yang satu ini dianggap keputusan yang cukup krusial serta memerlukan yang namanya kompromi.

Ilustrasi pasangan baru via busy.org

“Kalau mau serumah (dengan orang tua ataupun mertua), tidak apa-apa kalau kita tidak kuat mencari rumah atau tempat tinggal. Tapi hal terpenting adalah boundaries-nya jelas,” ujar Astrid Wen yang juga merupakan seorang Psikolog Anak dan Keluarga seperti yang dikutip dari Kompas.

Adapun boundaries yang dimaksud oleh Astrid adalah pemisahan yang jelas antara urusan suami dan istri dengan orangtua juga anak. Sebagai contohnya adalah pekerjaan dari si suami.

“Misal kamu atau suami kamu kerja freelance. Pagi-pagi tidak ke kantor. Kadang hal itu saja bisa menimbulkan konflik. Jika sudah muncul konflik seperti ini, meski sepele, berarti boundaries-nya tidak sehat,” jelasnya.

Konflik sendiri bisa saja terjadi lantaran kemampuan adaptasi yang kurang antara orang tua dengan anaknya yang telah menikah. Adapun contoh lainnya adalah saat ibu suami membela anaknya sehingga pihak istri kurang bisa mengutarakan pendapat dalam rumah. Jika memang demikian, akan lebih baik untuk pisah dari orang tua ataupun mertua dan berusaha untuk tinggal secara mandiri.

Ilustrasi sebuah keluarga via nationalgeographic.grid.id

Namun, jika nyatanya boundaries yang terjadi masih dalam tahap yang wajar serta tidak menimbulkan konflik ataupun pikiran yang buruk, maka tinggal bersama orang tua ataupun mertua bisa saja dilakukan.

“Hal yang perlu dilihat adalah apakah boundaries tersebut mengganggu eksistensi kedua belah pihak sebagai pasangan. Jika mengganggu saatnya tinggal mandiri. Tidak usah beli dulu, mungkin bisa kontrak atau kos. Yang penting ruang personalnya membuat kita bahagia,” terang Astrid.

So, buat Cakap People yang merupakan pasangan baru menikah, penting banget untuk melakukan diskusi dengan pasangan apakah mereka ingin tinggal bersama orang tua atau mertua dulu baru pindah atau pindah sejak awal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rumah Usang di Halaman Apartemen Thamrin Viral, Sang Pemilik Menolak Meski Ditawar Milyaran

Aplikasi LiteBig, Super App Baru Buatan Indonesia dengan Banyak Fitur