CakapCakap – Cakap People! Saat ini ada banyak jenis penipuan yang terjadi seiring perkembangan teknologi yang semakin maju. Salah satunya adalah paket yang mencurigakan.
Pernahkah kamu menerima paket yang tidak pernah kamu atau keluarga di rumah pesan, tetapi nama yang tertuju dan alamatnya sesuai dengan tempat tinggal kamu? Bisa jadi, itu adalah jenis penipuan yang akan dibahas kali ini.
Menurut Kantor Pos Amerika Serikat (USPS), paket tak terduga sering kali digunakan untuk penipuan besar. Layanan Inspeksi Pos Amerika Serikat (USPIS) mengatakan, paket tak terduga terjadi ketika seseorang menerima paket atau bingkisan yang berisi berbagai jenis barang yang tidak dipesan atau diminta oleh penerima. Terkadang penerima diminta untuk membayar paket saat kedatangan.
“Meskipun paket mungkin ditujukan ke penerima, tidak ada alamat pengirimnya,” kata USPIS, dilansir Best Life, Minggu 12 Februari 2023.
Penipuan jenis ini disebut brushing scam. Mungkin kamu tidak berpikir tidak ada salahnya jika kamu membayar paketnya atau menerimanya secara gratis. Namun, tanpa sadar, kamu sudah terjebak masuk dalam skema penipuan.
Pengirim adalah penipu yang menggunakan kamu untuk meyakinkan orang lain agar membeli barang yang tidak berharga. Ini bertujuan untuk memberi kesan bahwa penerimanya adalah pembeli terverifikasi yang telah menulis ulasan daring positif tentang barang dagangan tersebut. Artinya, mereka menulis ulasan palsu atas nama kamu.
Menurut dia, ulasan palsu ini membantu meningkatkan peringkat produk dan angka penjualan dengan curang. Mereka berharap ini bisa menghasilkan peningkatan penjualan aktual dalam jangka panjang.
“Karena barang dagangan biasanya murah untuk dikirim, para penipu menganggap ini sebagai pembayaran yang menguntungkan,” ujarnya.
Jika barang dagangan yang tidak diminta berasal dari penjual pihak ketiga di Amazon atau eBay, kamu bisa mengajukan laporan penipuan kepada pengecer atau ritel. Tujuannya, untuk mencegah penipu menggunakan kamu dalam skema mereka. “Minta perusahaan untuk menghapus ulasan palsu atas nama Anda,” saran USPIS.
Jika kamu pernah mengalami ini, bisa menjadi tanda bahwa informasi kamu sudah disusupi. Karena untuk mengirimkan sesuatu yang tidak kamu pesan, penipu mungkin menemukan alamat kamu secara daring.
Dia mengatakan, meskipun ini mungkin tampak sebagai kejahatan tanpa korban dan kamu mendapatkan beberapa barang gratis. Pada kenyataannya, informasi pribadi kamu dapat disusupi. “Sering kali penipu memperoleh informasi pribadi melalui cara jahat dan menggunakannya untuk sejumlah penipuan dan aktivitas terlarang lainnya di masa mendatang,” ujarnya.
Oleh karena itu, USPIS mengatakan kamu harus segera mengubah kata sandi akun demi melindungi informasi kamu. Setelah itu, pantau dengan cermat laporan kredit dan tagihan kartu kredit kamu.
Sementara itu, untuk paketnya kamu bisa melakukan berbagai cara. Pertama, bisa mengembalikan ke pengirim jika tercantum alamat pengirim, membuangnya, atau menyimpannya. “Jika Anda membukanya dan menyukainya, Anda dapat menyimpannya,” ujarnya.