Pahami 4 Hal Ini Agar Berkendara dengan Aman dan Nyaman

Melajukan kendaraan di jalanan memang memiliki kenikmatan tersendiri. Bagi orang-orang yang suka berpetulaang, tentu menyetir mobil adalah pengalaman yang menyenangkan. Tapi tentu kita harus ingat tingginya angka kecelakaan di Indonesia membuat para pengendara harus punya pengetahuan yang cukup agar kecelakaan bisa diminimalisir dan perjalanan menjadi menyenangkan. Berikut ini ada 4 hal yang perlu diperhatikan agar bekendara semakin nyaman dan aman.

1. Tanggung jawab

Saat meniatkan diri untuk melaju di jalanan, berarti kamu juga harus siap bertanggung jawab pada diri sendiri, orang yang berada dalam mobilmu, dan juga pengguna jalan yang lain. Kamu diharapkan bisa membawa kendaraan dengan baik serta penuh tanggung jawab karena kendaraan yang kamu bawa juga berpotensi mencelakakan pengguna jalan lain kalo nggak dikendalikan dengan baik.

2 Sesuaikan kendaraan

Kalo kamu punya tubuh yang kecil, lebih baik kemudikan kendaraan yang sesuai dengan postur tubuh. Ada banyak kesulitan yang akan kamu temukan kalo mengemudikan mobil yang nggak sesuai dengan postur tubuh seperti titik blindspot yang cukup luas, dan dimensi yang besar akan menyulitkan mengira jarak kendaraan dengan obyek lainnya di luar.

3. Santai

Seberapa penting perjalananmu dan seburu-buru apapun, usahakan untuk tetap santai dalam berkendara. Kamu akan merasa semakin kelelahan kalo mengemudikan kendaraan dengan tegang dan agresif. Meski santai, tapi kamu dituntut untuk tetap fokus pada laju kendaraan dan jalanan di depan. Tegakkan kursi saat menyetir untuk membuat badan menjadi lebih fokus tapi tetap rileks.

4. Durasi berkendara

Meski banyak orang terbiasa mengemudikan mobil lebih dari 3 jam, tapi sebaiknya kamu beristirahat setelah melakukan perjalanan selama 2,5 jam. Kamu bisa beristirahat di pom bensin atau di tempat makan untuk meregangkan otot-otot selama perjalanan karena berada di posisi yang sama dalam waktu yang lama. Istirahat bukan harus tidur lho ya. Tapi sejenak meregangkan otot tubuh dan pikiran karena selama perjalanan dituntut untuk fokus.