in ,

Orang Sehat Kena Serangan Jantung? Bisa Saja, Ini Alasannya!

CakapCakap – Cakap People pernah mendengar seseorang yang baik-baik saja, kemudian tiba-tiba meninggal karena serangan jantung? Kabar tersebut tentu sangat mengejutkan, namun memang bisa terjadi kapan saja dan pada siapa saja. Mungkin akan muncul banyak pertanyaan, kok bisa tiba-tiba kena serangan jantung? Namanya serangan jantung, memang tidak bisa diprediksi, dan bahkan bisa terjadi pada siapa saja, termasuk mereka yang selama ini tampak hidupnya sehat-sehat saja.

Serangan jantung bisa terjadi kapan saja dan pada siapa saja. Via tribunnews.com

“Sebenarnya serangan jantung itu pemicunya bisa apa saja. Orang kalau lagi diam saja, memang sudah waktunya serangan jantung, ya serangan jantung. Jadi kita jangan mengobati saat itu terjadi, karena waktu jantung itu memang cepatnya. Nyampe sudah meninggal. Jadi paling bagus kita cegah sebelum dia sakit,” ungkap dr Vito A Damay, SpJP(K), MKes, FIHA, FICA yang juga merupakan penulis buku ‘Sebelum Anda Pergi ke Dokter Jantung’ di Jakarta, seperti dikutip dari laman Health.Detik.com.

Mungkin saja sebelumnya tidak diketahui riwayat-riwayat atau faktor risiko yang dimiliki orang itu, misalnya saja diabetes dan hipertensi yang tidak terkontrol, atau gaya hidupnya yang kurang aktif. Oleh karena itu, pemeriksaan medis secara berkala sangat dibutuhkan. “Usia 20 tahun sebenarnya harus sudah periksa tekanan darah, lingkar pinggang, cek gula darah, kolesterol, rekam jantung, atau foto rongent, atau pemeriksaan fisik lainnya ke dokter. Itu check up yang dianjurkan American Heart Association. Kalau normal, cukup 5 tahun baru periksa lagi. Udah pernah periksa?” kata dr Vito lagi.

Setiap orang perlu melakukan pemeriksaan medis secara berkala dan mengenali tanda penyakit jantung. Via hellosehat.com

Serangan jantung termasuk salah satu penyebab kematian tertinggi yang tentunya sangat dihindari dan ditakuti setiap orang. Oleh karena itu, salah satu upaya untuk menghindari penyakit ini adalah menjaga pola makan yang sehat dan mengetahui gejala-gejalanya untuk menghindarinya. Tanda-tanda adanya penyakit jantung bisa dilihat dari banyak hal, seperti menurut laman Tribunnews.com. Salah satunya adalah xanthoma, atau munculnya bintik lemak kecil pada kelopak mata, bokong, siku dan lutut. Ini sebenarnya tak berbahaya, namun menunjukkan adanya kelebihan kolesterol di tubuh.

Selain itu, bisa pula dilihat dari bau mulut. Peradangan gusi atau periodontitis, dapat menyebabkan bau mulut. Faktanya, risiko penyakit jantung pada individu dengan periodontitis lebih tinggi sebesar 20 persen. Mulai dari sekarang, hati-hati dengan gejala serangan jantung tersebut ya, Cakap People!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Luar Biasa! Bayi Hasil Tabung Pertama di Dunia Kini Sudah Berumur 40 Tahun

Perokok Berat Tapi Merasa Sehat? Waspada dengan Bahaya yang Menanti!