Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Mungkin kamu pernah berada pada momen yang kikuk dan canggung saat berada di dekat orang yang kamu sukai. Pada momen itu juga, nada suara menjadi lebih rendah dari biasanya saat berbicara dengan orang tersebut.
Tahukah kamu jika hal itu adalah sebuah petunjuk halus yang menggambarkan tentang bagaimana perasaan kamu terhadap lawan bicara yang kamu anggap menarik.
Curiosity menuliskan bahwa menurut sebuah studi 2010 yang diterbitkan dalam Journal of Nonverbal Behavior, orang-orang secara tidak sadar mengubah nada suara mereka ketika mereka sedang ngobrol dengan seseorang yang mereka anggap menarik.
Baik pria maupun wanita heteroseksual cenderung menurunkan suara jika berbicara dengan lawan jenis mereka yang dianggap menarik.
“Ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa individu memanipulasi suara mereka ketika berbicara dengan orang yang berbeda dan dalam situasi yang berbeda,” kata penelitian tersebut.
Misalnya, kamu mungkin akan mengubah suara saat berbicara dengan bos atau saat sedang berbohong. Meskipun para peneliti dalam studi ini memperkirakan pria akan menurunkan suara mereka dan wanita akan menaikkan nada suara mereka ketika berbicara dengan target yang menarik — karena pria dengan suara lebih rendah dan wanita dengan suara yang lebih tinggi dipandang diinginkan oleh lawan jenis — itu bukanlah menjadi masalah. Aneh, bukan?
Meskipun hasil penelitian ini tampaknya berlawanan dengan intuisi, namun konsisten dengan penelitian lain. Sebagai contoh, sebuah penelitian tahun 1979 meminta para peserta untuk mensimulasikan suara seksi.
“Untuk melakukan ini, pria dan wanita sama-sama sangat mengurangi nada suara mereka, dengan wanita menurunkan frekuensi suara mereka bahkan lebih rendah daripada yang dilakukan pria.”
Hasilnya, studi ini mengatakan bahwa berusaha untuk menampilkan suara wanita seksi atau menggoda ternyata berlawanan dengan motivasi untuk terdengar lebih feminin dan / atau cocok secara reproduktif.
Selain suara kamu berubah, berada di dekat seseorang yang kamu anggap menarik bisa memengaruhi kamu dalam banyak cara. Nada suara rendah barulah menjadi permulaan awal seseorang menunjukkan ketertarikan.
