Meskipun Cuma Kerja di Rumah, Freelancer Juga Punya Beban Ini

Rumput tetangga emang selalu terlihat lebih hijau, pekerja kantoran selalu menganggap kerjaan freelancer itu enak. Nggak perlu ngantor, nggak perlu macet dan keluar rumah duit udah ada di tangan. Begitu juga dengan freelancer, selalu menganggap kerjaan kantoran lebih menjanjikan. Gaji dan tunjangan yang pasti ditambah keberadaannya yang dianggap membuat pekerja kantoran lebih diakui.

Ah, kalau dibahas lebih lanjut nggak akan ada habisnya. Karena selalu ada perbedaan pendapat dan argumen. Yang penting syukuri aja pekerjaan kamu saat ini.

Ngomong-ngomong soal freelancer, apa bener pekerjaan mereka enak? Bebas macet dan tanpa tekanan kerja? Siapa bilang? Meskipun cuma kerja di rumah, freelancer juga punya beban ini lho.

1. Dikejar deadline

Freelancer yang kerja di rumah punya deadline kerjaan yang nggak kalah dari pekerja kantoran. Bedanya kalau pekerja kantoran lembur dikasih uang tambahan, freelancer kerja lembur sampe nggak tidur juga dapetnya sama aja. Sesuai fee yang dijanjikan di awal, nggak ada bonus dan tambahan.

2. Tekanan sosial

Pandangan masyarakat yang awam soal dunia freelancer membuat mereka sering dianggap sebagai pengangguran. Nggak punya kerjaan dan hidupnya luntang lantung di rumah atau di jalan. Padahal orang-orang itu nggak tahu kalau ada kerjaan se-abreg yang harus diselesaikan oleh para freelancer walaupun nggak punya kantor.

3. Fee tergantung beban kerja

Kalau pekerja kantoran mau nggak masuk kerja pun juga tetep dibayar bulanan. Beda sama freelancer yang gajinya tergantung dari seberapa giat mereka bekerja. Iya sih dapetnya banyak kalau rajin, tapi kalau pas mendadak sakit dan nggak bisa kerja, mereka nggak dapat fee lho.

4. Harus pinter nabung

Kenapa freelancer harus pinter nabung dan mengatur keuangan? Karena gaji mereka nggak pasti, tergantung jenis dan berat pekerjaan. Bisa banyak tapi bisa juga sedikit. Jadi freelancer harus pandai mengelola keuangan supaya tetap bisa mencukupi hidup di tahun-tahun mendatang.

5. Nggak punya teman kerja

Nggak bisa curhat saat kerjaan numpuk juga dialami sama freelancer. Beda sama pekerja kantoran yang bisa melontarkan uneg-uneg kerjaan ke teman seperjuangan, freelancer tentu nggak bisa. Oleh karena itu freelancer harus bisa menjaga hubungan dengan dunia luar supaya nggak terkurung dalam dunia yang itu-itu saja.

So, yakin masih pengen jadi freelancer?