Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid mengatakan dia dinyatakan positif COVID-19, beberapa minggu setelah ditunjuk untuk memimpin tanggapan pemerintah terhadap pandemi dan di puncak “Hari Kebebasan” virus corona Perdana Menteri Boris Johnson.
Dalam sebuah video yang diposting di akun Twitter-nya, Javid mengatakan dia merasa “sedikit pusing” pada Jumat, 16 Juli 2021, malam, dan melakukan tes aliran lateral pada Sabtu pagi, 17 Juli 2021, yang memberikan hasil positif. Dia sekarang menunggu konfirmasi laboratorium dari tes PCR, melansir The Straits Times.
Javid, 51 tahun, yang mengaku sudah divaksinasi penuh, sedang mengisolasi diri di rumah bersama keluarganya. Dia mengatakan gejalanya “sangat ringan.”
Apa yang disebut “infeksi terobosan (breakthrough infections)” telah dialami oleh beberapa dari miliaran orang yang telah divaksinasi penuh terhadap COVID-19.
Dalam kebanyakan kasus, vaksin telah mencegah penyakit parah dan kematian.
Kasus harian yang dilaporkan di Inggris pada hari Jumat, 16 Juli 2021, mencapai 50.000 untuk pertama kalinya sejak awal Januari.
Pemerintah Inggris memperkirakan kasus kemungkinan akan mencapai 100.000 pada bulan depan karena varian Delta, yang pertama kali diidentifikasi di India, menyebar dengan cepat.
Lebih dari 65 persen orang dewasa di Inggris sudah menerima dua suntikan COVID, membuat orang muda yang tidak divaksinasi sangat rentan terhadap varian Delta.
Jumat malam, Inggris menerapkan kembali aturan karantina pada pelancong yang kembali ke Inggris dari Prancis – menambahkan kategori “Amber Plus” baru ke sistem kode warna saat ini.
