CakapCakap – Cakap People! Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengunjungi Indonesia pada Senin, 13 Desember 2021, memulai perjalanan singkat ke Asia Tenggara yang bertujuan untuk memperkuat hubungan dengan kawasan yang telah menjadi arena strategis bagi Washington dan Beijing.
Reuters melaporkan, dalam perjalanan Asia Tenggara pertamanya sejak Presiden AS Joe Biden menjabat pada Januari 2021, Blinken bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo. Presiden Jokowi menjadi orang pertama yang ditemuinya dari beberapa pejabat senior yang akan ia temui dalam tur empat hari yang mencakup pemberhentian di Malaysia dan Thailand.
Blinken mengucapkan selamat kepada Presiden Jokowi atas terpilihnya Indonesia sebagai Presidensi G20 dan menyatakan dukungan untuk peran kepemimpinan Indo-Pasifiknya, sebagai “pendukung kuat tatanan internasional berbasis aturan,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price.
Sebagaimana diketahuui, Indonesia dipercaya menjadi Presidensi G20 di tahun depan untuk pertama kalinya. Kepemimpinan yang semula dipegang oleh Perdana Menteri Italia Mario Draghi diserahkan pada Presiden Joko Widodo. Untuk itu, Presiden pun mengundang para pimpinan negara-negara G20 untuk datang ke Bali di 2022.
“Mereka juga membahas kerja sama bilateral dan regional untuk mengatasi tantangan demokrasi dan hak asasi manusia, serta krisis iklim dan pandemi COVID-19,” kata Price dalam sebuah pernyataan.
Indonesia adalah ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan negara dengan populasi terbanyak keempat di dunia. Indonesia adalah demokrasi terbesar ketiga di dunia, dan juga rumah bagi sepertiga dari hutan hujan dunia.
Kementerian Luar Negeri RI mengatakan perjanjian bilateral akan ditandatangani mengenai pendidikan, korps perdamaian dan kemitraan maritim.
Blinken akan menyampaikan pidato tentang strategi Indo-Pasifik AS pada hari Selasa, 14 Desember 2021, di Jakarta sebelum terbang ke Malaysia dan Thailand masing-masing pada hari Rabu dan Kamis.
Asia Tenggara adalah tahap kunci untuk persaingan antara Amerika Serikat dan China, dua ekonomi terbesar dunia, dengan pertempuran sengit untuk mendapatkan pengaruh ketika pemerintahan Biden berusaha untuk terhubung kembali dengan wilayah di mana komitmen AS dipertanyakan di bawah Presiden Donald Trump.
Blinken akan mengejar tujuan Biden untuk meningkatkan keterlibatan dengan 10 anggota blok Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan membahas visi presiden untuk kerangka ekonomi Indo-Pasifik, seorang diplomat tinggi AS untuk Asia mengatakan menjelang perjalanan itu.
AS telah melawan ketegasan Beijing di Laut China Selatan, saluran perdagangan tahunan senilai $3 triliun, dan menuduh armada penjaga pantai China yang besar menindas negara-negara termasuk Vietnam, Filipina, Malaysia, dan Indonesia dengan mengganggu aktivitas energi dan perikanan.
China mengklaim hampir seluruh laut itu sebagai miliknya, dan telah menolak tindakan AS sebagai campur tangan kekuatan luar.
Pemerintahan Biden melihat keterlibatan yang lebih dekat di Asia Tenggara sebagai hal yang vital dalam upayanya untuk melawan kekuatan China yang tumbuh, tetapi penarikan Trump dari kesepakatan perdagangan regional pada 2017 telah membatasi kemampuannya untuk memberikan pengaruh ekonomi, sementara Beijing telah berusaha untuk meningkatkan hubungan perdagangannya.
Pemerintah AS belum menjelaskan apa sebenarnya kerangka ekonomi yang dibayangkan Biden.