Sebuah tradisi unik yang ada di Toraja ini memang sekilas terlihat cukup ekstrim seperti orang berantem. Apalagi dalam acara tertentu, kekerasan yang dilakukan melibatkan dua kelompok dengan anggota yang cukup banyak. Tapi jangan khawatir karena ini hanyalah sebuah tradisi yang disebut Sisemba, tawuran antar warga dengan menggunakan kaki.
Atraksi ini menampilkan aksi kekerasan berkelompok menggunakan kaki untuk menyerang lawannya. Biasanya memang warga yang ikut aksi ini mengalami cidera atau keselo akibat tendangan dari pihak lawan. Meski dibilang sebuah tradisi tapi aksi tendang-tendangan ini memang dilakukan sekuat tenaga hingga mencederai lawannya.
Acara Sisemba antar kampung digelar masyarakat Toraja biasanya saat musim panen tiba. Pertarungan antar kaki ini mewajibkan setiap orang untuk menendang lawan dan melumpuhkannya. Bagi peserta yang jatuh akan dianggap kalah dan tidak boleh lagi diserang. Biasanya warga akan menggunakan trik agar tidak mudah jatuh. Meski terbilan brutal, tapi acara ini cukup sportif dilakukan oleh para warga. Jika ada orang yang dianggap terlalu kasar maka tokoh adat akan segera memisahkan. Acara Sisemba ini dianggap sebagai bentuk keakraban antara masyarakat.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!