Ade Marza
CakapCakap – Cakap People para pecinta mobil produksi Honda tentu sudah mengetahui kehadiran prototipe mobil Honda Urban EV, yang pertama kalinya dipamerkan dalam ajang pameran otomotif Geneva Motor Show 2019 pada bulan Maret 2019 lalu. Tidak tanggung-tanggung, pemesanan mobil listrik ini pun sudah mencapai 15 ribu unit dalam pameran tersebut. Kini, mobil ini dikenal dengan nama Honda e-Prototype yang merupakan konsep baru mobil listrik dari pabrikan asal Jepang itu.
Dalam pameran desain interior tahunan Milan Design Week 2019 pada tanggal 9-14 April 2019 lalu di Milan, Italia, Honda e-Prototype kembali ditampilkan kepada publik, seperti dilaporkan oleh laman Liputan6.com. Mobil listrik tersebut tampil pada booth ‘Honda Experience – Casa Connesa Tortona’ dengan konsep ‘Alysi – The Garden House’. Oleh karena itu, tampilan booth Honda dipadati dengan tanaman dan tampil natural. Meski demikian, perhatian utamanya tentu tetap Honda e-Prototype.
Berada di tengah, Honda e-Prototype tak hanya dianggap sebagai kendaraan ramah lingkungan, tapi juga penghubung antara dunia luar dan kehidupan di dalam rumah. Konsep inilah yang diterapkan Honda pada desain mobil listrik ini. Sebagai informasi, mobil listrik ini diklaim mampu menempuh jarak sejauh 200 km dalam kondisi baterai penuh. Pengisian ulangnya pun tak memakan waktu lama, mencapai 80 persen dalam 30 menit. Alasan ini pula yang membuat pemesanannya sangat banyak.
Honda e-Prototype sendiri menjadi produk masa depan Honda untuk mobil listrik, seperti dimuat di laman Kompas.com. Produk ini menjadi wujud komitmen Honda untuk pengembangan mobil listrik. Rencananya, mobil listrik ini akan diproduk secara massal pada akhir tahun 2019 untuk pasar Eropa. Mobil listrik perkotaan ini pun dirancang untuk mampu memberikan pengalaman berkendara yang emosional dan menyenangkan, dengan didukung penggerak motor elektrik pada roda belakang.
Honda pun berambisi mendukung kontribusi mobil listrik hingga 100 persen terhadap penjualan total mereka di Eropa pada tahun 2025 mendatang. Jumlah itu adalah revisi dari target sebelumnya, yakni dua pertiga penjualan di Eropa pada tahun yang sama. Luar biasa ya, Cakap People!
