Mencium Aroma Bau Mobil Baru Bisa Membahayakan Kesehatan Kamu

CakapCakap – Cakap People! Mungkin kamu adalah salah satu orang yang menyukai aroma mobil baru. Apalagi jika bau mobil baru itu tercium saat sedang dikemudikan.

Dari laman Reader’s Digest, Minggu 17 Maret 2019, para ilmuwan belum menemukan alasan mengapa semua orang sangat menyukai aroma mobil baru — mungkin itu karena orang mengasosiasikan bau tersebut dengan kemewahan mobil baru.

Namun, ternyata anggapan itu keliru. Tak hanya itu, aroma mobil baru itu bahkan bisa membahayakan kesehatan kamu.

Sekedar diketahui bahwa aroma mobil baru itu seperti bau peralatan rumah tangga yang bisa memberikan sinyal atau tanda ada sesuatu yang berbahaya.

Investigator mikroba bersertifikat sekaligus pendiri RTK Enviroment Group, Robert Weltz, menerangkan aroma mobil baru itu diproduksi oleh senyawa organik yang bernama volatile organic compounds (VOC), yang mudah menguap.

Mobil baru mengeluarkan bau ketika beragam material di dalamnya mengeluarkan VOC. Ini hanyalah salah satu hal yang tidak akan diberitahukan oleh dealer mobil kepadamu.

Bahan-bahan yang digunakan untuk interior mobil ini berasal dari polyester atau polyurethane, cat, plastik, dan sealants. Molekul VOC yang dilepaskan dari bahan-bahan ini akhirnya menguap. Saat dirilis pertama kali, material ini sangat berbahaya bagi manusia, terutama di ruang terbatas.

Bisa Menyebabkan Kanker

Weltz mengatakan, material VOC pada mobil baru dapat menyebabkan kanker (karsinogen) dan gangguan kesehatan lain. Sebagian besar akan menghasilkan gejala pada banyak individu termasuk pernapasan, sakit kepala, dan nyeri sendi dan otot. “Efek VOC berbeda-beda pada setiap individu,” kata Weltz.

Inilah Cara Mengatasinya

Aroma mobil baru dan VOC tak bisa hilang begitu saja. Cara mengatasinya adalah kamu harus rajin membuka jendela mobil agar terjadi sirkulasi udara di dalam.

“Jangan menghirup dalam-dalam ketika masuk ke mobil baru. Pastikan kamu menghindari hal-hal lain yang tidak boleh dilakukan di mobil,” kata Weltz.